wanitaindonesia.co, Jakarta – PNM Liga Nusantara 2024/2025 tidak hanya menjadi ajang kompetisi bagi pesepakbola muda, tetapi juga membawa dampak positif bagi pelaku usaha ultra mikro, khususnya nasabah PNM Mekaar. Melalui program pemberdayaan ini, PNM memfasilitasi nasabah untuk berjualan di area stadion selama pertandingan berlangsung.
Salah satu nasabah yang merasakan manfaat adalah Sri Wahyuni (46), pengusaha makanan ringan asal Tangerang. Ia mengaku mengalami lonjakan omzet hingga Rp1 juta dalam satu hari pertandingan.
“Alhamdulillah, dagangan saya laris manis sampai habis,” ungkap Sri dengan penuh syukur. Sejak bergabung dengan PNM Mekaar pada 2020, ia telah mendapatkan akses permodalan, pelatihan usaha, hingga reward perjalanan umrah pada Desember 2024.
Selain Sri, banyak nasabah PNM Mekaar lainnya yang juga merasakan peningkatan penjualan dan kesempatan memperluas jaringan usaha. Keterlibatan PNM dalam Liga Nusantara menunjukkan komitmen dalam mendukung pemberdayaan ekonomi masyarakat kecil.
Direktur Utama PNM, Arief Mulyadi, menegaskan bahwa keterlibatan PNM di Liga Nusantara bukan sekadar sponsorship, melainkan upaya nyata dalam mendukung ekonomi kerakyatan.
“Setiap pertandingan menjadi peluang bagi nasabah kami untuk memasarkan produk dan merasakan langsung dampak positifnya,” ujar Arief.
PNM berkomitmen terus menghadirkan program-program inovatif yang mendorong pertumbuhan usaha ultra mikro. Diharapkan, kegiatan seperti Liga Nusantara ini mampu memberikan manfaat berkelanjutan bagi nasabah dan komunitas usaha kecil di seluruh Indonesia. (Srv)
