WanitaIndonesia.co – Kabar duka datang dari dunia hiburan internasional. Mantan anggota boyband terkenal One Direction, Liam Payne, dilaporkan meninggal dunia pada Rabu, 16 Oktober 2024, setelah terjatuh dari balkon lantai tiga sebuah hotel di Buenos Aires, Argentina. Insiden ini mengejutkan banyak pihak. Terlebih lagi, para penggemar yang sedang menunggu kehadirannya di kota tersebut juga sangat terpukul oleh kabar duka ini.
Kejadian Tragis di Hotel Buenos Aires
Menurut laporan yang beredar, Liam Payne berada di Argentina untuk menghadiri konser salah satu mantan rekan satu band-nya, Niall Horan. Sayangnya, peristiwa tragis ini terjadi ketika ia menginap di sebuah hotel di ibu kota. Polisi setempat saat ini sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut. Selain itu, mereka berusaha untuk mengungkap penyebab pasti dari insiden ini.
Seorang juru bicara penyedia layanan ambulans kota, Alberto Crescenti, mengonfirmasi bahwa Payne mengalami cedera parah akibat jatuh dari ketinggian. “Sayangnya, ia mengalami luka yang sangat serius dan tidak ada kesempatan untuk melakukan resusitasi,” ungkapnya.
Kondisi Kamar yang Mencurigakan
Polisi yang tiba di lokasi kejadian menemukan sejumlah hal mencurigakan di dalam kamar hotel tempat Liam Payne menginap. Foto-foto yang beredar menunjukkan kondisi kamar yang berantakan, dengan layar televisi yang pecah, serta beberapa benda aneh seperti lilin, korek api sisa, aluminium foil, dan bubuk yang belum teridentifikasi. Polisi menduga ada kemungkinan faktor lain yang terlibat dalam insiden ini dan penyelidikan masih terus berlangsung.
Duka di Kalangan Penggemar
Kematian Liam Payne yang tiba-tiba ini sangat mengejutkan para penggemar dan rekan-rekannya. Banyak dari mereka yang berkumpul di luar hotel untuk memberikan penghormatan. “Saya tidak menyangka dia akan meninggal semuda ini,” ujar salah seorang penggemarnya dengan penuh emosi.
Liam Payne adalah salah satu personil One Direction yang tetap aktif di dunia musik meski grup tersebut hiatus. Dia merilis EP solo pertamanya, First Time, pada 2018 dan album studio debutnya pada tahun berikutnya. Kehilangan ini tentu menjadi pukulan berat bagi penggemarnya di seluruh dunia. (Bal)
