wanitaindonesia.co – Final MasterChef memberikan ruang istimewa bagi kuliner Indonesia. Juri tamu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI Sandiaga Uno diberi kesempatan mengajukan makanan untuk dijadikan battle oleh Top 2 Finalist, Jesselyn Lauwreen dan Nadya Puteri.
Yang terpilih adalah Ayam Taliwang dari Lombok, Ayam Woku khas Sulawesi, dan Naniura dari Batak Toba. Metode ketiganya khas dan menjadi penguat peta budaya Indonesia.
Juri Renatta Moeloek memberi wanti-wanti agar kedua finalis di puncak ini memahami hidangan tersebut secara mendasar.
“Kalian harus bisa benar-benar mengenali cita rasa makanan khas Nusantara, karena setiap daerah itu memiliki ciri khas cita rasanya masing-masing. Dan banyak orang yg traveling, berkunjung ke daerah-daerah tertentu untuk mencicip cita rasa yang otentik dari daerah tersebut,” ujarnya gamblang.
Di ronde pertama Babak Final ini, plating masakan diberi wajah baru oleh dua pemasan kreatif ini. Ini masakannya:
1/ Ayam Woku
2/Â Naniura with Kecombrang and relish, Fried Onion and Sorghum
Nadya:
1/ Ayam Taliwang dengan Beberuk Terung dan Puree Jagung
2/ Naniura dengan Es Serut Kecombrang dan Acar Manis Bawang
Saat melihat Jesselyn memaska Ayam Woku, Renatta mengingatkan bahwa bumbu harus on point. “Karena ini masakan Nusantara,” tegasnya.
Jesselyn menjadi pemenang di MasterChef Indonesia – Season 8. Hanya dengan berselisih 21 poin dari Nadya, alumnus Le Cordon Bleu ini membuktikan dirinya bisa memberi sentuhan baru pada hidangan lokal.
Di tengah kompetisi yang dipenuhi banyak jebolan sekolah masak luar negeri dan kedekatan generasi ini pada makanan luar negeri, senang melihat nilai lokal tersorot di episode terpenting. Racikan yang diakui enak oleh para juri memperlihatkan interpretasi pemasak milenial berjalan sukses. (f)