wanitaindonesia.co – Kebanyakan orang mengingat folat hanya ketika ia berada dalam kondisi hamil. Padahal, studi menunjukkan, folat ternyata memiliki manfaat lain untuk tubuh. Di samping sebagai nutrisi yang berperan besar untuk mengoptimalkan kesehatan tubuh sepanjang hidup, ia juga dapat mengurangi risiko penyakit Alzheimer.
Folat merupakan vitamin B (tepatnya vitamin B9) yang dapat dengan mudah ditemukan dalam makanan. Nutrisi ini diperlukan untuk membentuk DNA dan materi genetik lain, serta merupakan kunci untuk membantu pembelahan sel. Ia juga membantu perkembangan otak bayi dan sumsum tulang belakangnya. Inilah alasan mengapa folat sangat erat kaitannya dengan masa kehamilan.
Di samping itu, studi baru yang diterbitkan di Frontiers in Neuroscience juga menemukan manfaat baru yang dapat diberikan oleh folat. Dalam hal ini, para peneliti menemukan adanya kaitan erat antara nutrisi ini dengan penyakit Alzheimer. Melibatkan sekitar 60 publikasi, penelitian ini menemukan bahwa tingkat folat pasien Alzheimer lebih rendah dibandingkan dengan orang yang sehat. Berdasarkan hal ini, para peneliti menyimpulkan, kekurangan nutrisi yang satu ini dapat meningkatkan risiko Alzheimer. Sebaliknya, memenuhi asupan folat harian dapat mengurangi risiko mengalami Alzheimer.
Setuju dengan hasil studi ini, Advokat untuk Perawatan Manula di Amerika Serikat sekaligus penulis The Fragile Years, Amy Cameran O’Rourke, menyatakan, masuk akal bila folat berkaitan erat dengan Alzheimer. “Folat membantu pertumbuhan sel-sel sehat, sehingga tidak sulit untuk melihat folat sebagai faktor pelindung untuk penderita Alzheimer,” ucap O’Rourke. Ia menambahkan, di samping asupan nutrisi ini, olahraga, bersosialisasi, melakukan diet anti-inflamasi, dan diet makanan olahan, juga dapat menjadi cara efektif lain untuk mencegah Alzheimer.
Nutrisi ini direkomendasikan para ahli untuk dikonsumsi sebanyak 400 mikrogram (mcg) untuk orang dewasa. Sementara, untuk ibu hamil, perlu mengonsumsi nutrisi ini sebanyak 600-1000 mcg.
Sayangnya, nutrisi yang satu ini tidak diproduksi oleh tubuh. Oleh karena itu, kita perlu mendapatkannya dari sumber luar, seperti makanan yang kaya akan folat. Para ahli menyarankan untuk memperoleh nutrisi ini dari makanan alami, alih-alih dari suplemen. Ini karena, menurut the Nutrition Twins, RDN, CDN, CFT, Lyssie Lakatos, dan RDN, CDN, CFT, Tammy Lakatos, folat diubah menjadi bentuk aktif dalam sistem pencernaan sebelum memasuki aliran darah, sementara nutrisi ini yang diperoleh dari suplemen tidak semua diubah dalam sistem pencernaan. Nah, untuk itu, pada ulasan kali ini ada beberapa rekomendasi sumber makanan folat terbaik yang bisa mulai kamu masukkan dalam diet keseharianmu, nih Ladies.
Edamame
Setengah cangkir edamame matang mengandung 241 mcg folat atau 60% dari kebutuhan sehari-hari. Selain itu, kombinasi serat dan protein di dalamnya dapat meningkatkan energi tubuh sekaligus membantu kadar gula darah tetap terjaga. Kamu bisa menikmati sumber makanan yang satu ini sebagai camilan atau makanan pembuka, Ladies.
Asparagus
Sebanyak setengah cangkir asparagus memiliki 164 mcg atau 40% kebutuhan nutrisi ini setiap harinya. Asparagus juga kaya akan serat dan sumber anthocyanins yang baik bagi tubuh. Tepatnya, sejenis antioksidan yang membantu melindungi tubuh dari kerusakan dan penyakit serius yang disebabkan oleh radikal bebas. Di samping itu, sumber makanan yang satu ini juga sangat baik untuk diet, loh. Ini karena, asparagus mengandung amino acid asparagine, yang berperan sebagai diuretik alami, yang membantu mengeluarkan cairan berlebih dan garam dari dalam tubuh.
Lentil
Setengah cangkir lentil matang memiliki 179 mcg folat. Lentil merupakan sumber protein dan serat yang sangat baik dan menyehatkan bagi tubuh. Sebagaimana kamu ketahui serat dapat membantu meningkatkan kesehatan pencernaan. Lentil juga menjadi sumber zat besi yang baik, khususnya untuk kamu para vegetarian.
Baca juga: 10 Makanan yang mampu Meredakan Stres dan Kecemasan
Bayam
Bayam kuku sebanyak setengah cangkir mengandung sekitar 131 mcg folat. Sayuran berdaun hijau yang satu ini juga dapat meningkatkan imun serta kesehatan kulit, mengingat banyaknya kandungan vitamin C di dalamnya. Bayam juga dapat menjadi sumber zat besi serta kalsium terbaik sebagaimana ada di dalam produk hewani.
Kacang hitam
Terdapat 128 mcg folat dalam setengah cangkir kacang hitam. Di samping itu, kamu juga bisa memperoleh serat, anti-oksidan, dan protein dari sumber makanan yang satu ini.
Kamu bisa memenuhi kebutuhan nutrisi ini dengan mengonsumsi sejumlah sumber makanan ini. Agar tidak bosan, kamu bisa mengombinasikan atau mengonsumsinya secara bergantian setiap harinya. Tentu dalam menu yang berbeda.