wanitaindonesia.co – Vitamin C kerap menjadi senjata andalan mama untuk membangun kekebalan tubuh anak, agar tidak gampang kena batuk dan pilek. Apalagi di masa pandemi ini, kekhawatiran mama bertambah, tentu ingin bisa mengoptimalkan kekebalan tubuh anak agar terlindungi dari serangan COVID-19.
Sumber alami vitamin C antara lain adalah buah-buahan. Dan, selama ini, jika membicarakan tentang buah-buahan yang mengandung vitamin C, selalu jeruk yang terucap.
Padahal, selain jeruk, masih ada banyak buah lain yang mengandung vitamin C, bahkan lebih kaya kandungan vitamin C-nya dibandingkan jeruk.
Berikut ini adalah 7 buah yang kaya vitamin C, untuk membangun kekebalan tubuh anak:
1. Kiwi
Tahukah Anda, kandungan vitamin C buah kiwi ternyata dua kali lebih banyak daripada buah jeruk, dan jauh lebih banyak ketimbang buah apel. Kiwi mengandung sumber vitamin alami yang tinggi, memiliki keseimbangan mineral yang sempurna, mengandung antioksidan tinggi, dan sarat fitonutrien yang baik bagi kesehatan, seperti polyphenols (antioksidan), enzim (bagi pencernaan), dan karotenoids (antioksidan dan kesehatan mata).
Di pasaran, mungkin Anda pernah menemukan dua varian buah kiwi, yakni kiwi hijau dan kiwi kuning. Kiwi hijau memiliki kandungan serat paling tinggi, yaitu 3g/100g. Sedangkan kiwi kuning memiliki kandungan vitamin C tertinggi, bahkan tiga kali lebih tinggi dibandingkan jeruk. Kiwi kuning memiliki kandungan air yang lebih banyak dan makin manis saat lunak disimpan di suhu ruang (tidak perlu disimpan di kulkas, ya).
Konsumsi 2 buah kiwi per hari akan memberi banyak manfaat kesehatan, di antaranya membantu proses metabolisme, meningkatkan sistem imun tubuh, mengurangi kelelahan dan meningkatkan energi, menangkal radikal bebas, serta merupakan sumber nutrisi untuk pertumbuhan anak (serat, antioksidan, mineral, vitamin E, dan vitamin C).
Baca juga:Â Perlukah Anak Minum Multivitamin?
2. Pepaya
Satu buah pepaya ukuran kecil sekitar 157 gram memiliki 95,6 miligram vitamin C, yang bisa mendongkrak imunitas dan berperan sebagai antioksidan. Beta karoten pada pepaya berfungsi sebagai antioksidan yang dapat menghambat aktivitas radikal bebas pemicu kanker. Senyawa fitokimia ini juga bertugas sebagai precursor terbentuknya vitamin A yang penting untuk kesehatan mata. Selain kaya akan vitamin C dan beta karoten, pepaya juga kaya akan vitamin lainnya, folat, dan serat berupa pectin yang berperan melancarkan pencernaan dan memberi rasa kenyang yang lebih lama.
Ada banyak jenis papaya di pasaran. Walaupun dengan nama seperti produk impor, banyak pepaya tersebut dibudidayakan di Indonesia. Beberapa jenis papaya bisa Anda temukan di sini.
3. Jambu Biji
Salah satu keistimewaan jambu biji adalah kaya akan vitamin C dan vitamin A. Kandungan vitamin C jambu biji jauh lebih tinggi daripada jeruk. Setiap 100 gram jambu biji mengandung sekitar 183 mg vitamin C, sedangkan jeruk mengandung 50 mg vitamin C.
Jambu biji enak dimakan begitu saja, terasa segar sebagai jus, bisa juga dijadikan setup.
Baca juga:Â Setup Jambu Biji ala Chef Haryo Pramoe
4. Nanas
Dalam 3,5 ons buah tropis ini terdapat 47,8 mg vitamin C. Oleh karena itu buah nanas termasuk salah satu buah yang kaya akan vitamin C. Selain vitamin C, nanas mengandung vitamin B, berbagai mineral seperti mangan, dan serat.
Sayangnya, banyak anak kurang suka nanas, karena kerap membuat gatal di lidah. Untuk mengurangi mengurangi rasa gatal itu, Anda bisa memotong nanas kecil-kecil, lalu rendam dalam air garam sebentar, bilas dengan air dingin untuk menghilangkan rasa asin yang ditinggalkan garam. Bisa juga Anda merebus nanas sebelum dikonsumsi. Dengan demikian, anak tetap bisa menikmati nanas dan mendapatkan manfaat baik nanas.
Nanas bisa dinikmati sebagai selai, setup, es buah segar, atau campuran menu makan, seperti nasi goreng dan saus asam-manis.
5. Mangga
Kandungan vitamin C mangga cukup layak diperhitungkan. Setiap 100 gram bagian mangga masak yang bisa dimakan memasok vitamin C sebanyak 41mg, bahkan pada mangga muda kandungan vitamin C-nya hingga 65mg.
Mangga juga merupakan sumber beta karoten. Antioksidannya berfungsi menangkal radikal bebas. Kandungan asam galat pada mangga baik untuk saluran pencernaan. Sedangkan kandungan riboflavinnya baik untuk kesehatan mata, mulut, dan tenggorokan.
6. Stroberi
Tak disangka, satu buah kecil berwarna merah ini memiliki kandungan vitamin C lebih banyak dibandingkan satu buah jeruk. Stroberi memberikan rata-rata 94 mg vitamin C per buahnya.
Stroberi segar bisa dimakan begitu saja, atau dijadikan jus dan smoothie dengan yogurt yang pasti disukai anak-anak.
7. Leci
Leci ternyata juga menyimpan kandungan vitamin C rata-rata 132 gram per 100 gram leci. Leci juga mengandung polifenol yang menjadi antioksidan bagi tubuh sehingga sangat baik untuk menangkal radikal bebas, mencegah infeksi dan mendukung sistem keseimbangan cairan dalam tubuh.
Tidak banyak leci segar dijual di pasaran, ya. Kalau sedang ada, coba saja beli dan biarkan anak mencicipi cita rasa leci segar yang mengandung vitamin C, tanpa tambahan gula dan pengawet seperti yang terdapat pada leci kalengan.
