WanitaIndonesia.co – Presiden RI Joko Widodo didampingi oleh Menteri BUMN Erick Thohir serta Menteri PUPR Basuki Hadimuljono melakukan kunjungan kerja (kunker) dalam rangka peninjauan infrastruktur Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, (23/2). Turut serta dalam kunker tersebut Direktur Utama Brantas Abipraya Sugeng Rochadi. Peninjauan ini untuk memastikan progres pekerjaan sesuai rencana agar IKN dapat mulai dipergunakan di tahun 2024.
Presiden terus mengawasi langsung pembangunan kawasan inti IKN agar dapat selesai sesuai target di pertengahan tahun 2024. Presiden Jokowi menargetkan upacara HUT ke-79 RI sudah bisa berlangsung di IKN pada 17 Agustus 2024.
Pada kesempatan tersebut juga, Presiden berpesan agar pembangunan jalan bebas hambatan tersebut tetap berprinsip terhadap konsep yang ditetapkan secara bersama dalam pembangunan IKN yaitu kota hutan dan kota pintar (smart forest city).
Terkait dengan isu lingkungan, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono juga selalu menyampaikan kepada para kontraktor pelaksana dan konsultan pengawas, agar terus tetap memperhatikan aspek lingkungan dalam seluruh tahapan proses pembangunan IKN.
“Pekerjaan IKN ini bukan hanya pekerjaan teknik (civil works), tapi juga art works. Jangan sembarangan memotong pohon, karena waktu pekerjaannya pendek. Lahan yang terbuka dan tidak tersentuh konstruksi lagi harus segera ditanami kembali,” pesan Menteri Basuki.
Menanggapi arahan tersebut, Direktur Utama Brantas Abipraya Sugeng Rochadi menyampaikan bahwa BUMN Karya yang dipimpinnya akan melakukan akselerasi progress pembangunan berbagai proyek infrastruktur yang dibangun oleh Brantas Abipraya di IKN, sehingga diharapkan dapat memenuhi target yang telah disampaikan oleh Bapak Presiden serta memenuhi kualitas yang telah ditentukan oleh Bapak Menteri PUPR.
“Kami mengerahkan resource yang kompeten dan dalam range yang komprehensif untuk memastikan seluruh pembangunan proyek infrastruktur IKN yang dibangun oleh Brantas Abipraya dapat selesai tepat waktu, sehingga kami dapat memenuhi aspirasi Bapak Presiden agar IKN telah dapat berfungsi di 2024” jelas Sugeng.
Menunjukkan keseriusannya dalam berpartisipasi di pembangunan IKN Nusantara di Kalimantan Timur (Kaltim), Brantas Abipraya saat ini tengah membangun berbagai proyek infrstruktur di IKN antara lain Bendungan Sepaku Semoi yang akan menjadi sumber air utama untuk menunjang kebutuhan masyarakat IKN mereduksi banjir di wilayah sekitar. Brantas Abipraya juga kini tengah membangun Penataan Sumbu Kebangsaan Tahap I. Pembangunan Penataan Kawasan Sumbu Kebangsaan ini merupakan salah satu infrastruktur prioritas yang dibangun di IKN. Selain itu BUMN karya ini juga sedang melakukan pembangunan Embung KIPP, Banjir Sungai Sepaku, pembangunan Jalan Tol IKN Segmen Karangjoang – KKT Kariangau dan Sistem Pengelolaan Air Minum (SPAM) Sepaku Paket 2 di IKN, serta proyek infrastruktur terbaru Pembangunan Jalan Kerja Kawasan Sub BWP 1B dan 1C IKN dan Jaringan Perpipaan Transmisi Air Minum SPAM Sepaku Paket 1. (srv)
