Site icon Wanita Indonesia

Year in Sport 2024: Strava Ungkap Tren Olahraga yang Lebih Fun dan Bermakna!

Wanitaindonesia.co, SAN FRANCISCO  – Strava, aplikasi untuk mendukung gaya hidup aktif, hari ini merilis laporan tahunan “Year In Sport: Trend Report” (“Tahun Olahraga: Laporan Tren”) yang mengungkap berbagai tren yang membentuk perilaku dalam berolahraga secara global pada 2024.

Strava menyusun laporannya dengan menghimpun miliaran data aktivitas dari komunitas globalnya yang meliputi lebih dari 135 juta orang di lebih dari 190 negara, termasuk Indonesia. Strava juga merangkum masukan dari survei global yang melibatkan lebih dari 5.000 orang dengan gaya hidup aktif secara acak, baik di dalam maupun di luar basis penggunanya.

Hasil laporan Strava mengungkapkan bagaimana orang-orang di seluruh dunia memprioritaskan rutinitas yang seimbang ketimbang hanya memaksakan diri dalam menjaga kebugaran holistik. Mereka juga semakin terdorong untuk bersosialisasi dalam berolahraga. Simak penjelasannya berikut ini:

Selamat Tinggal Lelah. Selamat Datang Keseimbangan

Di 2024, persepsi tentang gaya hidup aktif mengalami pergeseran. Orang-orang lebih mengutamakan keseimbangan daripada kelelahan dengan memprioritaskan olahraga singkat dan hari istirahat dalam latihan maraton.

 Masa-masa di mana orang-orang mendorong diri terlalu keras, bahkan hingga ke titik ekstrem, telah digantikan oleh pandangan yang lebih berkelanjutan dalam berolahraga. Ini membantu mereka untuk tetap aktif dalam jangka panjang sambil tetap mengutamakan kesehatan mental dan istirahat.

Strava juga mengungkapkan bahwa fokus pada keseimbangan ini tidak menghambat progres olahraga, dengan 72% target lari pada 2024 tetap tercapai, begitu juga dengan 77% target bersepeda. Strava juga mencatat peningkatan jumlah marathon, ultra-marathon, dan century ride sebesar 9% di tahun ini.

Klub Lari adalah Tempat Ketemuan Baru

Laporan Strava juga menunjukkan adanya peningkatan minat yang besar terhadap klub lari dan aktivitas grup untuk bersosialisasi, yang terungkap sebagai pendorong utama orang untuk berolahraga.

Penghalang Itu Ada untuk Dilalui

Walau keseimbangan dan koneksi sosial menjadi prioritas, hal tersebut tak menghalangi orang-orang untuk mencapai tujuannya. Pada 2024, para pengguna aktif Strava di seluruh dunia mampu melawan stigma dan stereotip di lingkungan sosial untuk memenuhi tujuan mereka dalam berolahraga.

Tahun Perlengkapan

Perlengkapan olahraga terpopuler di tahun ini juga terungkap, lengkap dengan prediksi alat olahraga yang akan populer pada 2025.

“Tahun ini menunjukkan bahwa orang-orang mengambil kendali atas gaya hidup mereka yang aktif dan menjalaninya dengan cara yang paling sesuai untuk mereka. Munculnya rutinitas olahraga yang lebih santai dan mementingkan koneksi sosial membuktikan bahwa olahraga bukan lagi tentang kelelahan,” kata Zipporah Allen, Chief Business Officer Strava.

“Kami pun senang dapat melihat data yang menunjukkan bagaimana wanita berkembang, generasi muda mencari koneksi lewat olahraga, dan generasi yang lebih tua masih memecahkan rekor. Di Strava, setiap upaya sangat berarti, dan laporan tahun ini menyoroti banyaknya pencapaian luar biasa di dalam komunitas global kami,” tutup Zipporah.(srv)

Exit mobile version