Waspada Craving Lakukan Secara Berkesadaran Untuk 3 Organ Penting Tubuh 

WanitaIndonesia.co, Jakarta – Ketika seseorang membutuhkan makanan di jam kritis (Craving) seringkali mereka dibuat bingung oleh keinginan antara perut, otak, dang kaya rasa sedangkan perut yang mengenyangkan, dan otak m

yang mengandung nutrisi. Sayangnya dikarenakan kurangnya literasi serta ketersediaan snack sehat nan lezat yang membuat kenyang lebih lama, membuat sebagian besar orang snacking dengan makanan yang tak sehat.

Cimory menyadari bahwa sejumlah faktor psikologis akan memengaruhi mayoritas konsumen saat ini. Seperti saat memilih snack kurang sehat berupa gorengan, minuman serta makanan tinggi gula, yang akan berdampak pada mood secara umum. Rentan stres, cemas berlebih.

Untuk berkelit, pilih snack yang tepat secara berkesadaran, sebagai solusi untuk meningkatkan mood serta produktivitas sehari-hari. Jika disimpulkan, apa yang enak belum tentu baik untuk tubuh.

Snack Lezat 3 Organ

Turut berbagi pendapat Psikolog Mutiara Maharini, “Milenial, dan Gen – Z hidup di tengah dunia yang dipenuhi oleh ketidakpastian serta perubahan yang sangat cepat yang menuntut mereka harus aktif, dan produktif lewat beragam aktivitas. Dampaknya kelompok generasi ini rentan cemas, stres serta mudah jenuh khususnya pada saat – saat jam kritis.”

Psikolog Mutiara menambahkan, “Mereka butuh quick fix agar tubuh jadi baik kembali. Sayangnya gempuran makanan viral, layanan pesan antar serta beragam gimmick oleh pelaku usahanya membuat mereka terjebak dalam snacking yang tak sehat.”

“Memang sih untuk jangka pendek mereka itu merasa bahagia, tak lama berselang langsung hilang. Dikarenakan asupan tak sesuai dengan kebutuhan tubuh serta tak mampu menyelesaikan masalah yang dihadapi, “urai Mutiara.

“Kemudian tercipta siklus tak sehat kala merasakan emosi pelampiasannya craving tak terkendali, dikarenakan perut, otak, dan mulut jadi tak akur. Untuk berkelit, pilih snack yang tepat secara berkesadaran sebagai solusi untuk mn meningkatkan mood serta produktivitas sehari-hari, “imbuh Mutiara.

Hal inilah yang kemudian menginisiasi Cimory di bawah naungan PT Mountain Dairy Tbk menghadirkan snack sehat nan yummy dengan beragam manfaat istimewa.

Marketing Manager Cimory, Lidwina Tandy menyampaikan, “Lewat survei internal R&D kebutuhan Craving dengan mengonsumsi snack sehat tentunya harus menjadi pilihan utama. Namun tak banyak varian snack yang mampu mengakomodir kebutuhan masyarakat tersebut, khususnya bagi kelompok Gen Z.”

Wina melanjutkan, “Snack istimewa selain mengakomodir kebutuhan 3 organ penting mulut, perut, dan otak karena formulasinya mengandung zat-zat gizi, lezat, praktis dengan kandungan gula dan lemak yang menyesuaikan kebutuhan serta memberikan efek kenyang sedikit lebih lama. Yogurt Bites hadir sebagai alternatif snacking bijak nan praktis, mengedepankan konsep on the go yang memberi dampak positif untuk kesehatan jangka panjang. ”

“Khas, aromanya harum sedap lewat 6 varian rasa istimewa Strawberry, Blackberry, Yuzu, Strawberry Lychee, Strawberry Mango, dan Berry Blend. Kesemuanya menawarkan tekstur creamy lezat dengan sensasi bulir nata de coco nikmat.

Lewat snacking sehat, lezat serta praktis Gen Z bisa berkontribusi positif lewat beragam kegiatan mereka, “terang Wina.

“Kehadiran Yogurt Bites merupakan bukti dari komitmen perusahaan dalam mengedukasi masyarakat ihwal makanan sehat yang bernutrisi. Yogurt susu fermentasi dapat menjaga kesehatan saluran pencernaan, memberi efek kenyang sedikit lebih lama sehingga dapat menahan godaan untuk ngemil tak sehat secara berlebihan, “pungkas Wina.

Jaga Energi dan Mood

Nutritionist, Putri Miftahul Jannah melanjutkan, “Snack sehat penting untuk menjaga mood, dan produktivitas sehari-hari. Mengapa banyak yang tergoda untuk mengonsumsi snack yang tak sehat?. Diolah dengan kandungan gula, garam serta lemak yang cukup tinggi. Jika dikonsumsi terus-menerus dapat memicu kecanduan. Selain snack tak sehat rendah mikro gizi protein, dan serat.”

Putri mengingatkan, Untuk sesaat mungkin membuat yang mengonsumsinya merasa puas, utamanya buat mulut. Tapi perlu diingat, snack tersebut tak memberikan zat gizi yang dibutuhkan otak, juga tak berdampak kenyang sesuai harapan.

“Snack dengan kadar serat tinggi ditambah protein akan membuat seseorang merasa kenyang sedikit lebih lama. Berguna untuk mencegah snacking secara tak terkendali. Zat gizi pada yogurt kaya protein, berguna untuk membantu menjaga keseimbangan gula darah guna menjaga energi serta mood, “imbuh Putri.

Putri menambahkan, “Saat gula darah stabil, otak akan berfungsi dengan lebih baik, perut akan merasa kenyang sedikit lebih lama sehingga akan membuat seseorang fokus, dan produktif. Jadi jika disimpulkan, apa yang enak belum tentu baik bagi tubuh, ” terangnya.

“Snack sehat seperti yogurt dengan kandungan beragam kebaikan dapat membantu seseorang berproses menjadi mindful eater. Dengan menyadari sepenuhnya apa, mengapa serta bagaimana kita snacking, setiap orang dapat mengontrol asupan makanan, dan memastikan pilihan snack yang lebih sehat, “tutup Putri.