Trisya Suherman Terpilih sebagai Duta Perempuan Perdamaian Dunia oleh WPO

WanitaIndonesia.co – Gemerlap malam penuh arti menghiasi Grand Sahid Hotel Jakarta pada Minggu (27/8/2023) lalu, saat The World Peace Organization (WPO), organisasi yang menjadi perintis upaya perdamaian global dalam bidang kesehatan, pendidikan, dan kesejahteraan, menggelar Malam Anugerah Tahunan mereka.

Dalam acara yang berlangsung megah, WPO memberikan “World Peace Award” kepada beberapa tokoh terkemuka baik nasional maupun internasional yang telah memberikan kontribusi luar biasa untuk perdamaian dunia. Salah satu tokoh yang mendapatkan penghargaan istimewa adalah Trisya Suherman, yang akrab disapa Icha. Icha telah diangkat menjadi Women Ambassador of World Peace (Duta Perempuan Perdamaian Dunia) oleh WPO.

Penghargaan yang diberikan kepada Icha merupakan hasil dari dedikasinya yang luar biasa dalam mendukung upaya perdamaian global. “Puji Syukur kepada Allah Subhanahu wa ta’ala, hari ini Gantha Perdamaian Dunia dari World Peace Organization (WPO) hadir di tengah-tengah kita. Saya sangat bersyukur menjadi bagian dari Organisasi ini, dan sangat bangga di percaya menjadi Duta Perempuan Perdamaian Dunia, atau Woman Ambassador of World Peace,” ucap Icha dengan rasa haru.

Pengenalan Icha terhadap WPO sudah dimulai tiga tahun yang lalu. “Saya mengenal organisasi ini sudah 3 tahun lalu, WPO adalah organisasi yang luar biasa, inisiasi dari dalam Negeri lalu diterima oleh Dunia, semoga dengan keberadaan saya sebagai Woman Ambassador of Peace World ini, WPO makin kokoh, kompak dan Solid, tidak ada lagi peperangan, tidak ada lagi radikalisme, tidak ada lagi Intoleransi dan terorisme,” ungkap Icha dengan tekad tegas.

Dalam konteks Indonesia yang akan menghadapi Pemilu pada tahun 2024, Icha berharap agar proses demokrasi ini dapat berjalan dengan damai dan sehat. “Untuk mewujudkan Pemilu yang aman, damai tentunya kami tidak bisa berjalan sendiri, kami perlu dukungan dari semua pihak, baik dari Pemerintah, Swasta dan masyarakat agar Indonesia lebih dapat berperan untuk mewujudkan perdamaian dunia,” tambahnya dengan semangat.

Icha juga mengajak seluruh warga Indonesia untuk berkontribusi dalam mewujudkan perdamaian dunia dengan meletakkan Ghanta Perdamaian Dunia sebagai simbol perdamaian di seluruh penjuru Indonesia dan di luar negeri.

“Sebagai bangsa Indonesia, kita harus konsisten turut melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan kepada kemerdekaan dan perdamaian abadi, sesuai yang tertera dalam pembukaan Undang-Undang Dasar 1945,” lanjut Icha dengan semangat.

Pemberian penghargaan ini tidak dilakukan dengan sembarangan. Itu semua berdasarkan hasil penilaian dan evaluasi mendalam yang dilakukan oleh Tim Sembilan, yang terdiri dari para akademisi dan pakar dengan kualifikasi dan kredibilitas tinggi. Penghargaan ini menjadi salah satu bentuk apresiasi WPO terhadap para tokoh yang dengan gigih menjalankan misi hidup mereka untuk menciptakan perdamaian dunia.

Dengan semangat Icha dan dukungan dari banyak pihak, WPO memfokuskan upayanya pada empat pilar utama: Peace, Health, Education, and Prosperity. “Saya yakin kita bisa mencapai semua ini dengan cinta dan sukacita. Terima kasih,” tutup Icha dengan senyuman tulusnya. (wib)