wanitaindonesia.co – Sebagian Anak bisa jadi suka dikala hujan datang sebab dapat main air di laman. Tetapi, apabila mengikuti suara, sebagian anak dapat saja khawatir ataupun belingsatan.
Betul Moms, anak kecil yang khawatir pada petir, angin besar, ataupun cuaca kurang baik yang lain ialah perihal yang wajar. Perihal itu dikatakan oleh Hillary Carrington, Bos Konsultan Handal Berlisensi sekalian Bos Terapis Main semacam diambil dari Children’ s Health. Carrington menarangkan kalau orang berumur wajib proaktif buat menanggulangi kekhawatiran anak itu.
Lalu, gimana metode menghadapinya?
selanjutnya ini 4 metode yang bisa dicoba dikala anak khawatir memandang petir.
Pahami Kekhawatiran Anak
Ternyata mengatakan,“ Janganlah khawatir,” hendaknya pahami terlebih dulu semacam apa kekhawatiran yang dialami oleh anak. Tuturkan kalau Kamu paham ketakutannya serta akan buatnya merasa nyaman. Dengan sedemikian itu, beliau tidak akan malu buat mengatakan perasaannya.
Mengalihkan Atensi Anak dengan Bunyi- bunyian
Bunyi- bunyian lain dengan suara keras bisa alihkan atensi anak dari petir. Buat itu, ajaklah anak buat main perlengkapan nada, menyetel lagu kesukaan anak, ataupun menonton Televisi bersama. Suara- suara itu dapat membuat anak melalaikan suara petir di luar rumah.
Maanfaatkan Angan- angan Anda
Moms, kanak- kanak biasanya menyukai kegiatan yang menarik rasa mau ketahui serta imajinasinya. Oleh sebab itu, maanfaatkan angan- angan Kamu dikala anak khawatir pada petir.
Buat bayi, ceritakan cerita delusif mengenai terbentuknya petir di langit. Misalnya, petir itu timbul dari perut raksasa di balik awan yang lapar serta perutnya keroncongan. Buat anak yang lebih besar( 6- 9 tahun), kasih uraian ilmu mengenai cara terbentuknya petir. Maanfaatkan perlengkapan peraga supaya uraiannya lebih menarik.
Kasih Anak Waktu
Bila cara- cara tadinya belum sukses membuat anak merasa hening, berilah beliau durasi sejenak buat menyambut rasa takutnya, Moms. Janganlah menyamakan sang kecil dengan anak lain yang tidak khawatir petir sebab itu akan pengaruhi keyakinan dirinya. Lumayan temani beliau serta jawab pertanyaannya yang umumnya bersuara risau.
Ingat, Moms, janganlah membuat balasan yang tidak masuk akal cuma supaya anak merasa hening. Ternyata berdalih, tuturkan saja,“ Kalian khawatir, betul? Terdapat bunda serta papa di mari yang akan menemani kalian.” Dengan sedemikian itu, sang kecil akan merasa hening.
