WanitaIndonesia.co, Jakarta – Anak Yatim-Piatu memiliki banyak keistimewaan dihadapan Allah SWT, karenanya Momen Ramadan merupakan saat yang mulia penuh keberkahan kala banyak yang berlomba-lomba untuk menyantuni anak yatim.
Hal ini dilakukan oleh PT Unilever Indonesia Tbk. melalui brand Pepsodent Herbal yang rutin menyelenggarakan Program Sahur Amal, bekerja sama dengan BAZNAS.
Untuk pertama kalinya progam mendukung kegiatan amaliah Ramadan Masjid Istiqlal Jakarta dengan membagikan santunan uang tunai dan paket perawatan gigi dan mulut kepada 1.000 anak yatim piatu yang berasal dari Jabodetabek. Turut hadir perwakilan Unilever,
Ainul Yaqin Direktur Personal Care Unilever Indonesia menyampaikan, “Waktu sahur merupakan kesempatan yang baik untuk mengedukasi adik-adik dalam menjaga kesehatan gigi dan mulut dengan menyikat gigi usai sahur dan malam sebelum tidur dengan menggunakan Pepsodent Herbal. Kandungan daun sirih bahan antibakteri mencegah terjadinya bau mulut. Jeruk nipis memberikan rasa dingin, nafas segar, serta garam berkhasiat untuk mulut.”
Ainul melanjutkan, ” Program yang memasuki tahun ke -11 tak hanya sekedar memberikan bantuan kepada anak yatim. Namun ada misi mulia mengedukasi mereka dan keluarganya akan pentingnya upaya merawat kesehatan gigi dan mulut khususnya saat puasa melalui siraman rohani, dongeng, serta kisah inspiratif. ”
“Kami mengajak masyarakat luas berdonasi dukung anak Yatim dengan membeli Pepsodent Herbal kemasan khusus. 2,5% akan didonasikan menjadi 70.000 paket sahur untuk panti asuhan dan kaum dhuafa, “imbuh Ainul.
Imam besar Masjid Istiqlal Jakarta Prof. Dr. Nasaruddin Umar menyambut baik inisiasi Unilever Indonesia.
Hari Jum’at Ramadan yang ke – 16, jelang Malam Nuzul Qur’an menjadi hari yang sangat mulia saat hambanya melakukan amal kebaikan Doa 42 anak yatim dapat mendobrak langit, bagaimana dengan seribu?, Inshaa Allah, Allah SWT akan terima amal perbuatan kita hari ini dengan memberikan balasan yang berlipat ganda. ”
Dalam kancah global, Masjid Istiqlal telah berkali-kali mendapatkan penghargaan internasional diantaranya Tempat ibadah pertama di dunia yang meraih sertifikat EDGE, konsep bangunan ramah lingkungan yang berguna untuk meningkatkan kualitas ibadah, serta menjalankan sunah Rasul yang sangat peduli dengan lingkungan. Penghargaan lain berupa sertifikat ISO untuk tempat ibadah pertama di Indonesia.”
“Melihat antusiasme umat dalam kegiatan beribadah paska pandemi, program buka puasa fenomenal Istiqlal butuh dukungan masyarakat luas, serta institusi agar terlaksana dengan baik. Senin hingga Jum’at kami menyediakan 3 ribu nasi kotak, berupa paket nasi lengkap. Kian meningkat pada Hari Jum’at menjadi 4 ribu kotak, serta Sabtu hingga Minggu berjumlah 5 ribu nasi kotak, “pungkas
Nasaruddin.
Wamen Agama RI Dr. H. Zainut Tauhid Sa’adi, M. Si turut mengapresiasi program Sahur Amal.
Program santunan anak yatim diharapkan tidak hanya dilaksanakan pada saat momen Ramadan, melainkan harus dijadikan program rutin bulanan hingga anak-anak yatim ini bisa mandiri. Dibutuhkan kepedulian, upaya serius, serta kolaborasi banyak pihak untuk menyiapkan calon-calon generasi penerus bangsa yang berahlak, serta penuh cinta. (RP).
