WanitaIndonesia.co -Pasca Pandemi Indonesia menghadapi tantangan kemiskinan yang signifikan. Menurut data Badan Pusat Statistik 2023, jumlah penduduk miskin pada Maret 2023 mencapai 25,90 juta orang, dengan penurunan sebesar 0,46 juta orang dari September 2022.
Dalam konteks ini, peran Dompet Dhuafa menonjol sebagai lembaga yang efektif. Menurut prinsip Zakat, rasio alokasi dan pengumpulan dana mencapai 99,58%. Sejak 1993 hingga 2022, lembaga ini telah mendistribusikan bantuan kepada 33.946.523 jiwa di 38 provinsi di Indonesia dan 26 negara di seluruh dunia.
Haryo Mojopahit, GM Komunikasi & Aliansi Strategis Dompet Dhuafa, menyampaikan berbagai inisiatif pemberdayaan yang dilakukan. Secara spesifik, Haryo memaparkan lima pilar utama Dompet Dhuafa. Pilar pertama, Pendidikan, telah memberikan manfaat kepada 67.459 jiwa melalui berbagai program pendidikan, seperti Institut Kemandirian dan Beasiswa Aktivis Nusantara.
Pilar kedua, Ekonomi, memberikan dampak positif kepada 10.347 jiwa melalui berbagai program, termasuk Bank Kangkung dan Kampung Sejuta Anggrek. Sementara itu, pilar Kesehatan telah mencapai 139.881 jiwa dengan program-program seperti Gerai Sehat dan Aksi Layanan Sehat.
Lebih lanjut, pilar Sosial Kemanusiaan telah mencakup 2.302.124 jiwa melalui program seperti Bimbingan Rohani dan Respons Bencana. Sedangkan pilar terakhir, Dakwah dan Budaya, telah menyentuh 105.512 jiwa dengan program seperti Dakwah Internasional dan Kampung Silat Jampang.
Seiring perkembangannya, Dompet Dhuafa memperluas program pemberdayaan dengan fokus pada Kawasan Madaya. Kawasan ini diperkuat dengan pendekatan berbasis geografi ekologis dan administratif. Diharapkan, Kawasan Madaya tidak hanya menjadi pusat pemberdayaan tetapi juga model adaptasi perubahan iklim dan tanggap bencana.
Untuk mengimplementasikan program ini, Dompet Dhuafa menerapkan pendekatan Filantropreneurship yang melibatkan pendampingan mustahik, penguatan kelembagaan, dan kolaborasi dengan entitas sosial di tingkat nasional.
Dengan berbagai inisiatif ini, Dompet Dhuafa terus berkomitmen untuk mendorong kesejahteraan dan pemberdayaan masyarakat Indonesia di tengah berbagai tantangan pasca-pandemi. (Adv)
