wanitaindonesia.co, Jakarta – Pelaku usaha UMKM di Indonesia didominasi oleh kaum perempuan.
Sebagian besar memiliki background yang sama sebagai penopang,
bahkan tulang punggung keluarga. Dengan olah kreativitas, serta peran multitasking yang dijalankan, banyak entrepreuneur perempuan yang mampu berbicara di panggung dunia.
Untuk menciptakan lebih banyak lagi entrepreuneur perempuan berdaya saing global, Procter & Gamble (P&G) Indonesia bersama WEConnect International dan WomenWorks menggelar webinar dengan tema “How to Do Business” dengan melibatkan para pelaku usaha perempuan Indonesia.
Bertujuan memberikan edukasi bagi pelaku usaha perempuan untuk memahami kualitas yang dibutuhkan oleh industri, sehingga mampu mengakselerasi bisnisnya dan terkoneksi ke dalam rantai pasokan perusahaan yang lebih besar.
Annisa Darojati Director of Purchases P&G Indonesia menyampaikan, “Keragaman pemasok dapat membantu mempercepat pertumbuhan bisnis bagi para pelaku usaha perempuan, serta memberdayakan mereka dalam mendorong kemajuan di masyarakat sekitarnya.
Sebagaimana yang dikemukakan oleh Khalya Karamina Siregar selaku Indonesia Market Lead WEConnect International, “Usaha milik perempuan adalah salah satu pendorong inovasi dan pertumbuhan lapangan pekerjaan yang belum dimanfaatkan secara optimal, baik di negara maju maupun berkembang.
Dengan memanfaatkan keunggulan yang dimiliki pelaku usaha perempuan, maka ide, produk, dan layanan baru dapat dihasilkan ke pasar global. Telah terbukti di berbagai negara bahwa usaha milik perempuan adalah sumber inovasi yang signifikan dan menjanjikan dalam global value chains (GVC).
Melalui program Anjani, kami optimis bermitra dengan P&G untuk memberdayakan lebih banyak pelaku usaha perempuan di Indonesia, serta menghapus kesenjangan gender yang masih terjadi, khususnya di sektor bisnis dan ekonomi.”
Manfaat dari keberlangsungan Anjani telah dirasakan oleh Rika Agusmelda sebagai anggota WEConnect International dan alumni Anjani. Ia menyampaikan, “Salah satu tantangan adalah bagaimana mengakselerasi bisnis saya dengan cara masuk ke dalam rantai pasokan perusahaan yang lebih besar.
Lewat program Anjani, saya mendapat begitu banyak keahlian dan pengetahuan yang membantu saya memahami kualifikasi bisnis seperti apa yang dibutuhkan di industri. “