WanitaIndonesia.co – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) terus berupaya meningkatkan kompetensi digital para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di seluruh Indonesia. Sejak awal 2023 hingga September 2024, sebanyak 60.000 lebih pelaku UMKM telah menerima pelatihan dan pendampingan dalam keterampilan digital dari Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kominfo.
Menurut Hary Budiarto, Kepala BPSDM Kominfo, teknologi digital memiliki peran penting dalam membantu UMKM menghadapi tantangan bisnis dan memperluas pasar. “Dengan keterampilan digital yang memadai, UMKM dapat meningkatkan produktivitas dan bersaing secara global,” ungkapnya saat sesi talkshow di acara P3DN Tahap VIII di ICE BSD, Tangerang (17/09/2024).
Pelatihan yang diberikan Kominfo meliputi berbagai aspek seperti kewirausahaan digital, pemasaran digital, hingga penggunaan platform e-commerce. Ribuan UMKM yang telah mengikuti pelatihan kini mampu meningkatkan jangkauan bisnisnya ke luar negeri, seperti ke Malaysia dan Arab Saudi. Pendampingan pasca-pelatihan juga menjadi fokus Kominfo untuk membantu UMKM menghadapi kendala dalam bisnis online mereka.
Minat Pelaku UMKM Meningkat pada Pelatihan Digital
Hary Budiarto mengungkapkan bahwa minat pelaku UMKM terhadap pelatihan digital semakin tinggi, terutama pada bidang pemasaran digital dan kewirausahaan syariah. Program pelatihan berbasis nilai Islam ini mendapat sambutan positif, karena sejalan dengan potensi besar ekonomi syariah di Indonesia.
Meski begitu, masih ada tantangan yang harus dihadapi, seperti keterbatasan waktu pelaku UMKM untuk mengikuti pelatihan dan minimnya pendampingan berkelanjutan. Kominfo terus berinovasi dalam merancang pelatihan yang lebih praktis agar tidak mengganggu aktivitas jualan sehari-hari para pelaku usaha.
Transformasi Digital untuk UMKM yang Berdaya Saing
Kominfo berharap program pelatihan ini dapat mendorong pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia. “Kami akan terus berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk menciptakan ekosistem UMKM digital yang merata di seluruh Indonesia,” ujar Hary.
Sementara itu, Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kominfo, Hokky Situngkir, menambahkan bahwa transformasi digital menjadi kunci bagi UMKM agar dapat beradaptasi dan tumbuh di era ekonomi digital yang kompetitif. (Ver)