WanitaIndonesia.co, Jakarta – Agresi militer tentara Zionis Israel ke Jalur Gaza, yang diikuti oleh tindakan keji geonisida telah mematik kemarahan masyarakat dunia. Pemerintah bersama seluruh rakyat Indonesia melakukan beragam upaya untuk menghentikan agresi militer Zionis Israel ke Jalur Gaza, selain upaya berkelanjutan yang dilakukan oleh kelompok elemen masyarakat dengan memberikan donasi.
Bagi Indonesia, Palestina memiliki arti penting, rakyat Palestina yang pertama mengakui kemerdekaan Indonesia. Selain amanat UUD RI 1945 yang anti dengan penjajahan.
Beragam upaya-pun dilakukan Indonesia khususnya melalui kiprah Wanita Indonesia.
Pada tataran global dua Srikandi Indonesia Menlu Retno Marsudi berteriak lantang ke masyarakat dunia, bahwa tindakan biadab Zionis Israel tak sesuai dengan konstitusi. Ia banyak melakukan kecaman, aksi nyata agar segera dilakukan diadakan gencatan senjata antara Israel dengan Hamas.
Ketua DPR RI Puan Maharani ikut andil dalam menyerukan penghentian agresi militer Zionis Israel ke Gaza. Jiwa patriot yang mengalir dari kakeknya Ir. Soekarno hadir melalui diplomasi, serta lobi politik ke sejumlah pemimpin dunia. Tak kalah membanggakan, kiprah sejumlah Wanita Indonesia yang berprofesi sebagai pelaku usaha. Mereka turut andil dalam membantu meringankan masyarakat Palestina dengan menggerakan masyarakat untuk berdonasi.
Sebagai seorang ibu dan pengusaha wanita di industri aesthetic, Hervita Wahyuni menggagas acara ‘Run for Humanity untuk Palestina’ yang merupakan bentuk perlawanan kepada Zionis Israel, dukungan, serta kepedulian bagi masyarakat Palestina dengan mengumpulkan, serta menyumbangkan donasi.
Acara telah terselenggara dengan sukses di Bintaro, 17,Desember 2023 yang diikuti ribuan masyarakat, pejabat di Pemerintahan Tangerang Selatan, serta selebritis. Run for Humanity untuk Palestina dibuka secara resmi oleh Hervita Wahyuni, Wakil Walikota Tangsel Pilar Saga Ichsan. Sejumlah selebritis ikut berlari sambil berdonasi diantaranya Harris Vriza, Ricky Harun, Teuku Ryan, Melanie Putri, Dimas Seto, Zeezee Shahab, Febby Rastanti.
Dari acara lari dan Charity terkumpul uang sebanyak 150.000.000,- yang berasal dari uang registrasi peserta dan donasi selama program penggalangan dana diadakan.
Menyoal komitmen dan langkah nyata kepedulian bagi sesama, B Clinic yang dikenal masyarakat sebagai klinik kecantikan inovatif dan terbaik, dengan banyak cabang di Indonesia, telah melakukannya pada beragam aspek.
Sebelum Run for Humanity untuk Palestina, B Clinic telah membantu pelaku UMKM di Kudus dengan menghelat acara Kudus Fashion Week yang berlangsung sukses.
Charity yang dikonsep melalui event kreatif oleh B Clinic merupakan bentuk kepedulian yang berkelanjutan. Selain penerima donasi, masyarakat pemberi juga dapat merasakan manfaatnya dengan berlari. Tak hanya berlari sambil berdonasi, seluruh peserta mendapatkan pemeriksaan kesehatan, serta cek kesehatan kulit secara cuma-cuma.
Berharap inisiatif yang telah dilakukan oleh B Clinic melalui peran strategis Hervita Wahyuni bisa menjadi role model bagi kaumnya, sesama pelaku usaha atas sejumlah isu sosial, dan kemanusiaan. (RP).
