wanitaindonesia.co – Irritable bowel syndrome merupakan berkas pertanda yang diakibatkan oleh iritasi saluran pencernaan, persisnya usus besar. Indikasinya kerap kali berbentuk perih perut, berak air, perut balut, ataupun wasir kesekian.
Baca Juga: Berbagai Kendala Pencernaan Pemicu serta Metode Mengobatinya
Ada sebagian aspek yang bisa tingkatkan resiko sindrom ini, semacam salah makan, akibat hormon, ataupun kendala persarafan usus. Ikuti postingan selanjutnya ini buat mengenali lebih lanjut mengenai pemicu, pertanda, serta pemeliharaan irritable bowel syndrome.
Apa itu Irritable Bowel Syndrome?
Sindrom iritasi usus besar ataupun irritable bowel syndrome( IBS) merupakan keanehan iritasi yang biasa terjalin pada usus besar. Situasi ini diakibatkan oleh kendala pada saluran pencernaan, tetapi tidak membuktikan terdapatnya kehancuran bentuk jaringan. IBS diisyarati dengan serangkaian pertanda, semacam perih perut kesekian yang bisa terus menjadi akut sehabis komsumsi santapan ataupun minuman khusus.
Irritable bowel syndrome menimbulkan saluran pencernaan jadi lebih sensitif. Akhirnya, pengidap IBS rentan hadapi perih perut, perut balut, dan kendala pencernaan semacam berak air ataupun wasir sehabis makan.
Pemicu Irritable Bowel Syndrome
Pemicu penting dari irritable bowel syndrome belum dikenal dengan cara tentu. Terdapat asumsi kalau situasi ini berhubungan dengan kendala pada saluran pencernaan, tercantum kendala pergerakan, sistem saraf, kontraksi otot, infeksi, peradangan, serta pergantian penyeimbang kuman di usus.
Irritable bowel syndrom menimbulkan kontraksi pada usus besar yang mengakibatkan kendala pencernaan. Wajarnya, usus besar berkontraksi buat meresap air, melunakkan komposisi berak sekalian mendesak keluarnya kotoran.
Pada pengidap irritable bowel syndrome, cara kontraksi usus besar tidak bertugas dengan cara wajar alhasil menimbulkan kontraksi usus sangat kilat yang bisa mengakibatkan berak air ataupun wasir.
Aspek Resiko Irritable Bowel Syndrome
Sekalipun pemicu sindrom usus besar belum dikenal dengan cara tentu, tetapi sebagian aspek yang bisa tingkatkan resiko seorang hadapi irritable bowel syndrome merupakan selaku selanjutnya:
- Permasalahan intelektual: Irritable bowel syndrome merupakan situasi yang bisa dirasakan seorang kala lagi tekanan pikiran. Perihal ini pula dipengaruhi oleh jeleknya situasi otak dikala tekanan pikiran alhasil berakibat pada sistem pencernaan.
- Peradangan saluran pencernaan: Sindrom ini bisa terjalin sehabis seorang hadapi peradangan berat dampak virus ataupun kuman pemicu berak air yang terjalin lebih dahulu.
- Riwayat keluarga: Seorang yang mempunyai riwayat keluarga dengan irritable bowel syndrome beresiko besar mengidap penyakit ini.
- Komsumsi santapan faktor sindrom usus besar: Sebagian santapan serta minuman yang bisa mengakibatkan irritable bowel syndrome merupakan gorengan, alkohol, kopi, daging merah, ataupun minuman berkarbonasi.
- Tipe kemaluan perempuan: Sindrom usus besar lebih kerap terjalin pada perempuan sebab dipicu oleh hormon yang berhubungan dengan daur haid.
- Tidak normal sistem saraf: Situasi ini bisa menimbulkan rasa tidak aman pada perut serta memunculkan penciptaan gas berlebih.
- Pergantian flora wajar di usus: Pergantian ketidakseimbangan kuman bagus dalam usus bisa mengakibatkan terbentuknya irritable bowel syndrome.
Pertanda Irritable Bowel Syndrome
Pertanda IBS bermacam- macam pada tiap orang. Tetapi, sebagian pertanda biasa yang dirasakan pengidap irritable bowel syndrome merupakan selaku selanjutnya:
- Keseriusan campakkan gas bertambah.
- Perut balut.
- Komposisi berak tidak tentu, dapat keras ataupun lembut.
- Ada cairan pekat pada berak.
- Perih perut, kejang otot, serta rasa tidak aman pada perut.
- Berak air basah yang dapat lebih dari sekali dalam satu hari.
- Sedang terasa mengganjal sehabis campakkan air besar.
- Wasir.
- Pertanda yang dialami lenyap mencuat.
Penaksiran Irritable Bowel Syndrome
Dokter hendak memandang riwayat kedokteran serta melaksanakan pengecekan raga serta cagak buat melempangkan penaksiran kepada penderita IBS. Sebagian pengecekan cagak untuk penderita irritable bowel syndrome merupakan:
- Kolonoskopi: Memasukkan kamera ke dalam anus buat memantau dataran semua usus besar.
- Sigmoidoskopi: Serupa perihalnya dengan metode kolonoskopi namun tujuannya buat memantau dataran usus besar cuma hingga di zona sigmoid.
- CT Scan ataupun gambar rontgen: Mengenali pemicu yang lain dari sindrom iritasi usus. Umumnya dokter hendak memakai larutan kontras barium buat memandang cerminan bentuk usus dengan cara khusus.
- Ada 3 tipe penaksiran yang biasanya diserahkan pada penderita irritable bowel syndrome, ialah:
- Pertanda berak air berkuasa( IBS- D).
- Pertanda konstipasi berkuasa( IBS- C).
- Pertanda kombinasi( IBS- M) ataupun wasir serta berak air bergantian.
Penyembuhan Irritable Bowel Syndrome
Irritable bowel syndrome merupakan situasi yang bisa dipulihkan. Tetapi, dokter butuh memastikan terlebih dulu tata cara penyembuhan yang efisien untuk penderita buat kurangi indikasinya. Mengenang situasi ini dipicu oleh beraneka ragam aspek yang berlainan.
Sebagian perihal yang umumnya dianjurkan oleh dokter pada pengidap irritable bowel syndrome merupakan selaku selanjutnya:
- Mengakhiri Kerutinan merokok.
- Teratur olahraga.
- Minum air putih yang lumayan.
- Menghalangi mengkonsumsi kafein.
- Menggandakan mengkonsumsi santapan berserat.
- Tingkatkan mutu tidur.
Sedangkan itu, penyembuhan kedokteran yang bisa diserahkan pada penderita irritable bowel syndrome merupakan dengan membagikan obat- obatan semacam:
- Antidiare
- Antidepresan
- Antispasmodik
- Komplemen serat
- Obat laksatif sembelit
Pemeliharaan Irritable Bowel Syndrome
Irritable bowel syndrome merupakan situasi yang bisa dipulihkan, tetapi kesempatan kambuhnya pula lumayan besar. Selanjutnya sebagian perihal yang bisa menolong kurangi resiko kambuhnya IBS, ialah:
Membuat Memo Harian Makanan
Kamu bisa membuat memo hal apa saja santapan serta minuman yang Kamu mengkonsumsi. Memo ini membolehkan Kamu buat mengenali tipe konsumsi apa yang mengakibatkan kambuhnya IBS.
Mengatur Tekanan pikiran dengan Baik
Salah satu faktor irritable bowel syndrome merupakan situasi tekanan pikiran. Oleh karenanya, coba lakukan sebagian metode melenyapkan tekanan pikiran supaya pertanda IBS tidak terus menjadi memburuk. Misalnya, Kamu bisa melaksanakan aktivitas yang tingkatkan mood semacam menyaksikan film ataupun karaoke bersama saudara.