WanitaIndonesia.co, Jakarta – Emas merupakan instrumen investasi yang seksi pada masa sekarang.
Bulan Oktober ini harga emas naik mencapai rekor tertinggi sepanjang sejarah. Menarik, serta menjadi instrumen investasi yang menjanjikan (Andreas Santoso, CEO Treasury).
Kekinian emas menjadi tren investasi global yang dianggap ampuh dalam menghadapi setiap tantangan zaman.
Tak lagi identik sebagai investasi orang-orang dahulu, kekinian generasi muda banyak yang tertarik menginvestasikan asetnya dalam bentuk emas. Magnet utama harganya fluktuatif dengan kecenderungan naik.
“38 tahun lalu harga
emas kan hanya sekitar Rp. 25 ribu per gram, dianggap oleh sebagian orang sebagai investasi yang kurang menarik, tapi sekarang saat harga per gramnya mencapai Rp. 1,4 juta, investasi emas menjadi tren global, “ujar Andreas.
Andreas menambahkan, “Namun disayangkan investasi emas memiliki permasalahan klasik, ihwal cara menyimpannya yang dianggap tak aman. Selain risiko saat berbelanja emas fisik yang rentan akan penipuan oleh oknum pedagang, serta target kejahatan.”
“Berfokus pada kebutuhan masyarakat khususnya generasi muda yang menginginkan aspek keamanan saat berinvestasi emas, Treasury hadir mengakomodir kebutuhan tersebut, “imbuh Andreas.
Foto : Istimewa.
Treasury merupakan aplikasi beli, dan jual emas fisik secara digital yang berizin pertama BAPPEBTI. Aplikasi bisa diakses lewat mobile apps. Layanan lainnya transfer emas waris, cetak emas fisik berupa keping emas Antam, dan UBS.
Sebagai pionir aplikasi investasi emas digital yang aman, dan terpercaya di Indonesia hadir beragam inovasi menyelaraskan zaman.
Lewat sambutan tertulis Kepala BAPPEBTI, Dr. Ir. Kasan, MM menyampaikan, “Kami mendukung, dan mengapresiasi langkah-langkah kreatif Treasury dalam mengedukasi, dan literasi emas sebagai bagian dari investasi yang aman, terpercaya, serta menguntungkan. Saya yakin, model usaha seperti ini akan bersinar ke depan.”
Andreas menambahkan,
“Lewat platform investasi berbasis teknologi, hadir adaptasi baru kala berinvestasi emas itu semakin praktis, mudah, murah, aman, serta berdampak bagi aspek sustainability, serta kehidupan sosial.”
“Kami terdepan, memiliki ketersediaan emas dalam bentuk fisik, sesuai dengan nilai berat emas setiap nasabah.
Treasury memberikan kemudahan investasi bagi para nasabah dengan melakukan investasi, jual-beli di manapun, dan kapanpun, selama 24 jam, “terang Andreas.
” Wow, Investasi Emas Digital Mulai Rp. 5.000!
Menyambung Kepala Biro BAPPEBTI, Tirta Karma Senjaya, SSi. M.SE menyampaikan, “Tren investasi emas digital kecenderungannya di Indonesia kian meningkat, walau masih ada tantangan literasi agar masyarakat tak gagal paham. Umumnya menanyakan ihwal aspek legal, perlindungan nasabah, serta ketersediaan emas fisik. Ini lumrah, karena belakangan banyak aplikasi yang mengatasnamakan investasi emas, tapi bodong. Hanya akal-akalan penipu.”
“Oleh karenanya BAPPEBTI, Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi
senantiasa mengedukasi, serta mengingatkan masyarakat agar tak mudah tergiur lewat promosi, gimick marketing yang menjanjikan investasi dengan keuntungan yang tak masuk akal. Wajib tahu bahwa aplikasi tersebut resmi terdaftar, serta mengantungi izin BAPPEBTI. Untuk memastikan legalitas cek di laman resmi BAPPEBTI, “saran Tirta.
Lebih lanjut Tirta mengapresiasi upaya berkelanjutan yang dilakukan Treasury diantaranya melalui campaign, serta kolaborasi di Art Jakarta 2024. Berharap lewat kolaborasi, literasi ihwal investasi emas dapat memberikan mindset baru bagi masyarakat, khususnya generasi muda.
Pun halnya dengan campaign kesejahteraan, serta sustainability yang sudah sepatutnya bisa di contoh oleh platform digital lainnya.
Andreas melanjutkan, “Saat ini animo masyarakat melakukan transaksi terlihat meningkat. Lewat aplikasi Treasury masyarakat dapat dengan mudah mengecek saldo emas dalam jumlah gram, harga terbaru. Bahkan kami menarik animo bagi pemula untuk berinvestasi emas di Treasury dengan nominal terendah Rp. 5.000.
