Dompet Dhuafa Membantu Tekan Stunting melalui Edukasi dan Pentingnya ASI Eksklusif

rogram menurunkan angka stunting dengan menggalakkan angka ASI Eksulsif terus digencarkan oleh Dompet Dhuafa melalui Layanan Kesehatan Cuma-cuma (LKC) di wilayah Kebayoran Lama Selatan, Jakarta Selatan. Foto: Dok. Dompet Dhuaf

WanitaIndonesia.co – Upaya untuk mengatasi masalah stunting terus digalakkan oleh Dompet Dhuafa melalui Layanan Kesehatan Cuma-cuma (LKC) dengan fokus pada promosi ASI eksklusif. Salah satu inisiatif terbaru adalah Pekan ASI Sedunia yang diadakan di berbagai lokasi, termasuk Kawasan Sehat RW 011, Kelurahan Kebayoran Lama Selatan, Jakarta Selatan, dan juga di Kawasan Pos Sehat Kesehatan Ibu dan Anak RW 014, Kelurahan Warakas, Jakarta Utara.

Dalam acara yang digelar pada Kamis, 3 Agustus 2023, di Aula Posyandu Nusa Indah RT 011, sekitar 30 ibu hamil dan menyusui hadir untuk mendapatkan edukasi penting tentang ASI eksklusif. Rita Yulita, S.ST, selaku penanggung jawab acara tersebut, menjelaskan bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan edukasi dan informasi yang sebanyak-banyaknya kepada calon ibu dan ibu menyusui. Peserta yang berhasil memberikan ASI eksklusif kepada bayinya juga akan mendapatkan penghargaan berupa sertifikat menyusui.

Rangkaian Pekan ASI Sedunia ini juga melibatkan Kawasan Pos Sehat Kesehatan Ibu dan Anak RW 014, Kelurahan Warakas, Jakarta Utara, pada hari Senin, 7 Agustus 2023. Sekitar 45 ibu hamil dan menyusui turut ambil bagian dalam kegiatan tersebut. Edukasi yang disampaikan meliputi ajakan untuk memberikan ASI eksklusif kepada bayi mulai dari usia 0 hingga 6 bulan, dan dilanjutkan hingga usia 2 tahun.

Dalam acara ini, para peserta juga diberikan demonstrasi memasak untuk ibu menyusui, dengan menyiapkan menu sehat seperti telur dadar daun kelor, nugget sayuran, dan puding sehat. Hal ini bertujuan untuk memberikan inspirasi kepada para ibu agar dapat memberikan makanan yang bergizi kepada bayi mereka, sehingga dapat mendukung pertumbuhan dan perkembangan optimal, serta mencegah risiko gizi buruk dan stunting.

Rita Yulita menambahkan, “Para peserta sangat antusias mengikuti rangkaian kegiatan ini, dan kami berharap bahwa pengetahuan yang diberikan akan diaplikasikan oleh para calon ibu dan ibu menyusui di rumah masing-masing.”

Salah satu peserta, Leny, warga Warakas, mengungkapkan rasa syukurnya atas adanya kegiatan ini. “Saya sangat bersyukur setidaknya ada kegiatan ini yang membantu saya memahami lebih banyak tentang pentingnya ASI bagi anak saya, serta bagaimana memberikan asupan gizi yang cukup untuk mencegah gizi buruk,” ujarnya.

Dengan adanya upaya seperti ini, Dompet Dhuafa berperan aktif dalam mendukung program pemerintah untuk menurunkan angka stunting di Indonesia. Edukasi tentang ASI eksklusif dan nutrisi yang tepat menjadi langkah penting dalam memastikan generasi muda Indonesia tumbuh dan berkembang dengan sehat serta optimal. (adv)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini