WanitaIndonesia.co, Sukabumi – Dompet Dhuafa kembali terinspirasi dengan kisah inspiratif dari seorang peternak perempuan tangguh bernama Yuyum Susilawati. Berasal dari Sukabumi, Yuyum membuktikan bahwa perempuan juga dapat berdaya dan meraih kesuksesan dalam dunia peternakan.
Yuyum, seorang ibu dari dua anak, tidak hanya menjadi tulang punggung keluarga, tetapi juga aktif dalam pemberdayaan masyarakat. Sebagai peternak domba, Yuyum mampu menyekolahkan kedua putrinya hingga perguruan tinggi. Bahkan, ia kini menjadi ketua Kelompok Peternak Panggugah Lumaku dan membantu empat orang wanita lainnya untuk mengelola ternak.
Sang suami, yang berprofesi sebagai kuli bangunan, membuat Yuyum tidak hanya mengandalkan pada satu jalan saja. Mau tak mau ia turut membantu suaminya untuk menghidupi keluarga. Selain peternak, ia juga menjajaki pekerjaan sebagai buruh tani yang mengelola kebun milik orang lain.
“Alhamdulillah sekolah anak-anak sudah selesai. Si Bapak kerja bangunan dan itu juga kalau ada, makanya kita sambil bertani saja, mengelola lahan yang kosong,” ungkap Yuyum kepada Tim Dompet Dhuafa, disela-sela wawancaranya pada hari ini (22/05).
Kehidupan Yuyum mulai mendapat titik terang saat berkesempatan bergabung jadi salah satu salah satu penerima manfaat, sebagai peternak Program Tebar Hewan Kurban (THK) Dompet Dhuafa. Pada tahun 2012. Mengelola langsung ternak-ternaknya, serta mampu mendidik dan mengelola keluarganya dengan baik.
“Alhamdulillah dengan cara seperti ini, saya ngurusin anak kambing, tapi anak saya bisa sekolah, saya terharu. Ikut saja karena saya nggak punya modal untuk menyekolahkan anak. Alhamdulillah ini terbuka jalan. Berkah ini banyak manfaatnya, terus selanjutnya saya ikutin terus, anak (kedua) masuk (sekolah), ikut salah satu cabang sekolah dari Al Fath Sukabumi,” ujar Yuyum penuh haru.
Kini jumlah ternak yang dimiliki dan dirawat oleh Yuyum sudah ada 15 ekor. Yuyum sangat bersyukur bisa menjadi bagian Kelompok Peternak Panggugah Lumaku. Ia bermimpi untuk terus menjadi peternak perempuan yang tangguh dan berdaya.
Yuyum memang hanya sebagian kecil dari mayoritas mitra laki-laki yang mengelola ternak pada umumnya. Motivasi dan semangat Yuyum dalam mengelola peternakannya hingga berhasil saat ini membuat ia dijuluki wanita yang menginspirasi.
“Banyak manfaatnya untuk warga semua, di sini kebagian alhamdulillah pada makan kambing semua. Terima kasih untuk Dompet Dhuafa, setiap tahunnya Tebar Hewan Kurban (THK) untuk masyarakat di sini semua pada bahagia. Mereka gembira, dulu mah masih ada yang belum makan kambing, sekarang setiap tahun ada terus, sudah 12 tahun makan kambing.” tegas Yuyun.
“Terima kasih banyak ya, selalu mengalir kurbannya dari Dompet Dhuafa. Semoga banyak manfaatnya, untuk ke depannya juga bertambah ya mudah-mudahan semuanya lancar,” Yuyum menambahkan. (adv)