Wanitaindonesia.co, Sentul – Hery Santoso Kartadinata, seorang profesional perhotelan dengan lebih dari 35 tahun pengalaman, adalah sosok di balik kesuksesan Lorin Hotel Sentul.
Perjalanan panjangnya dari seorang accounting staff hingga menjadi General Manager adalah bukti nyata dedikasi, ketekunan, dan semangat belajar yang tiada henti. Dengan latar belakang pendidikan di bidang ekonomi, ia telah melewati berbagai rintangan, menciptakan inovasi, dan memberikan kontribusi besar pada dunia perhotelan di Indonesia.
Karir Hery dimulai pada awal 1980-an sebagai accounting staff di sebuah hotel kecil di Jakarta. Bermodal gelar sarjana ekonomi, ia memasuki dunia perhotelan yang dinamis dan penuh tantangan. “Saat itu, saya melihat dunia perhotelan sebagai industri yang terus berkembang. Ada banyak peluang belajar dan bertumbuh di sana,” kenangnya.
Meski tugasnya berfokus pada keuangan dan administrasi, Hery selalu meluangkan waktu untuk mempelajari aspek operasional hotel. Hal ini membuatnya dikenal sebagai karyawan yang proaktif dan berdedikasi. Tidak butuh waktu lama bagi para atasan untuk mengenali potensinya, sehingga ia diberikan tanggung jawab yang lebih besar, termasuk di bidang manajemen keuangan dan operasional.
Sebagai seseorang yang memiliki kepribadian introvert, awal karir Hery lebih banyak dihabiskan di balik meja, menganalisis data, dan menangani tugas administratif. Namun, dunia perhotelan menuntutnya untuk beradaptasi. “Dalam bisnis perhotelan, kita harus bisa menjadi ekstrovert. Kita harus siap berkomunikasi, menghadapi tamu, dan menyelesaikan masalah secara langsung. Ini adalah tantangan besar yang akhirnya membantu saya tumbuh secara profesional,” jelas Hery.
Transformasi ini membawa Hery pada pemahaman baru bahwa menghadapi komplain tamu adalah bagian dari proses belajar. Ia menekankan pentingnya memberikan solusi cepat dan efektif sebagai bentuk pelayanan prima.
Selama lebih dari tiga dekade, Hery menghadapi berbagai tantangan, mulai dari krisis moneter 1998 hingga perubahan tren pariwisata global. Salah satu momen terberatnya adalah saat industri perhotelan terpukul akibat krisis ekonomi. Penurunan daya beli masyarakat dan jumlah wisatawan memaksa Hery untuk berpikir kreatif.
“Krisis adalah ujian besar, tetapi juga peluang untuk belajar. Saya fokus meningkatkan efisiensi operasional tanpa mengorbankan kualitas layanan. Ini adalah pelajaran berharga yang terus saya terapkan hingga kini,” ungkapnya.
Pandemi COVID-19 juga menjadi salah satu tantangan terbesar dalam perjalanan karir Hery. Dengan kebijakan pembatasan yang melumpuhkan industri perhotelan, ia dan timnya berupaya bertahan melalui inovasi dan pengelolaan sumber daya yang bijak.
Pada tahun 2014, Hery bergabung dengan Lorin Hotel Sentul. Dengan pengalaman luas dari bekerja di lebih dari 15 perusahaan, Pada tahun 2023 ia dipercaya untuk memimpin operasional hotel ini sebagai General Manager. Tugasnya tidak hanya menjalankan hotel, tetapi juga membawa Lorin Hotel Sentul menjadi salah satu hotel terbaik di kawasan Sentul.
Sebagai pemimpin, Hery menerapkan berbagai strategi untuk meningkatkan kualitas hotel, salah satunya adalah fokus pada kepuasan tamu. Ia percaya bahwa pelayanan prima adalah kunci utama keberhasilan sebuah hotel. “Tamu adalah prioritas utama kami. Setiap aspek, mulai dari kebersihan kamar hingga keramahan staf, harus diperhatikan dengan seksama,” tegasnya.
Hery juga memberikan perhatian besar pada pengembangan sumber daya manusia (SDM). Pelatihan rutin diadakan setiap tiga bulan sekali untuk meningkatkan keterampilan karyawan dan memunculkan ide-ide kreatif dari berbagai divisi. “Karyawan adalah aset terbesar kami. Dengan memberikan pelatihan berkualitas, kami memastikan mereka bisa berkembang dan memberikan yang terbaik untuk tamu,” jelasnya.
Di bawah kepemimpinannya, Lorin Hotel Sentul menjadi hotel yang dikenal dengan fasilitas lengkap dan program-program inovatif. Salah satu terobosan yang dilakukan adalah pembukaan Syariah Hotel Sentul pada September 2023. Hotel ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan tamu dengan konsep syariah, termasuk penyediaan 96 jenis makanan bersertifikat halal.
“Inovasi adalah cara kami untuk tetap relevan di tengah persaingan. Dengan memberikan pengalaman unik kepada tamu, kami bisa meningkatkan loyalitas mereka,” ungkap Hery.
Ia juga aktif mengadakan berbagai acara menarik, seperti pameran UMKM, festival kebudayaan, dan program edukatif untuk anak-anak. Semua ini bertujuan untuk memberikan nilai tambah bagi tamu dan memperkuat hubungan dengan komunitas lokal.
Sebagai pemimpin, Hery menjadikan prinsip “Tut Wuri Handayani” sebagai pedoman hidupnya. Ia selalu mendorong karyawan untuk berani berkreasi dan bekerja secara tim. “Saya ingin semua karyawan merasa dihargai dan memiliki ruang untuk berkembang. Dengan semangat kebersamaan, kita bisa mencapai hasil yang lebih baik,” tuturnya.
Perjalanan Hery Santoso Kartadinata adalah bukti bahwa kerja keras, dedikasi, dan kemauan untuk terus belajar adalah kunci kesuksesan. Dari seorang accounting staff yang introvert, ia berhasil menjadi pemimpin yang dihormati di dunia perhotelan.
Di bawah kepemimpinannya, Lorin Hotel Sentul terus berkembang menjadi hotel yang dikenal luas karena pelayanan prima dan inovasinya.
Pengalaman lebih dari tiga dekade di industri perhotelan memberikan Hery wawasan yang mendalam dan kemampuan untuk menghadapi berbagai tantangan.
“Kita harus terus belajar dari masa lalu dan melihat ke depan. Tantangan yang kita hadapi adalah peluang untuk tumbuh dan menjadi lebih baik,” tutupnya.
Kisah Hery Santoso Kartadinata adalah inspirasi bagi siapa saja yang ingin mencapai puncak karir di industri apa pun. Semangatnya untuk terus berkembang dan memberikan yang terbaik adalah pelajaran berharga bagi generasi muda yang ingin menapaki jalan kesuksesan. (AM)
