WanitaIndonesia.co – Toxic relationship tidak hanya dapat terjalin antara kalian serta pendamping, Ladies. Betul, situasi itu pula dapat dirasakan dalam hubunganmu dengan diri sendiri.
Ikatan dengan diri sendiri dapat jadi toxic kala pola serta sikap minus mulai timbul. Sementara itu, dari seluruh tipe ikatan dalam hidup, ikatan inilah yang sangat berarti.
Berlatih buat mengenali apakah kalian lagi dalam toxic relationship dengan diri sendiri bisa jadi tidak sedemikian gampang. Tetapi, ini berarti dicoba supaya kalian tidak mulai mengganggu harga diri ataupun pula ikatan dengan orang lain.
“ Dikala kita tidak menghasilkan diri kita selaku prioritas, kita mulai melalaikan siapa diri kita serta keinginan kita. Ini bisa mempengaruhi metode orang lain memandang serta menganggap kita, sampai pada kesimpulannya memunculkan pandangan diri yang minus,” ucap konsultan kesehatan psikologis Stephanie Moir, semacam dikutip Bustle.
Nah, Ladies, kalian dapat ikuti 5 ciri kalian terletak dalam toxic relationship dengan diri sendiri, begitu juga dibeberkan para pakar, selanjutnya ini.
Ciri kalian terletak dalam toxic relationship dengan diri sendiri
1. Kalian mempersoalkan diri sendiri ataupun orang lain dengan cara ekstrem
Bayangkan kalian terkini saja membuat kekeliruan kecil di tempat kegiatan ataupun melaksanakan suatu yang memalukan di depan sahabat. Apa respon pertamamu?
Bila kalian mampu melecehkan serta menyangka kemudian perihal itu, itu berarti kalian memiliki keahlian buat mengatasi suasana tekanan pikiran dengan metode segar. Nah, bila lagi terperangkap dalam toxic relationship dengan diri sendiri, kalian mengarah hendak berlagak keras.
” Dikala kalian tidak dapat mengampuni diri sendiri atas ketidaksempurnaan ataupun kekeliruan, kalian mengarah terperangkap dalam negativity,” ucap Stephanie Moir.
Kalian memanglah dapat terperangkap dalam perasaan malu serta bersalah. Kemudian bertanggung jawab juga ialah perihal yang berarti. Namun, sangat memikirkannya serta memidana diri sendiri buat itu bisa dengan gampang jadi sikap yang toxic.
2. Kalian membetulkan Kerutinan yang tidak sehat
Melindungi diri sendiri serta membuat keputusan- keputusan yang membuat kamu senantiasa segar itu berarti. Tetapi, kala kalian terletak dalam toxic relationship dengan diri sendiri, kalian hendak gampang buat anjlok ke dalam Kerutinan dan daur yang mempunyai dampak kebalikannya.
“ Toxic relationship dengan diri sendiri merupakan ikatan yang berfokus pada dendam diri serta tidak bisa dipulihkan,” cakap pekerja sosial klinis berlisensi Maria Inoa.
Bagi Maria, terperangkap dalam toxic relationship dengan diri sendiri menimbulkan beberapa sikap yang tidak segar, semacam penyalahgunaan zat ilegal, hadapi kendala makan, serta melukai diri sendiri. Tercantum pula self- sabotage dan memilah sahabat ataupun pacar yang bersikap toxic.
Kala memiliki toxic relationship dengan diri sendiri, kalian agaknya memperhitungkan perilaku- perilaku itu bisa dibenarkan karena kalian merasa tidak layak buat senang ataupun segar.
3. Kalian sangat banyak mempertaruhkan diri
Ladies, self- care ataupun pemeliharaan diri amat berarti buat dicoba. Nah, apabila kalian terperangkap dalam toxic relationship dengan diri sendiri, kalian malah melaksanakan perihal kebalikannya.
Psikolog serta penggagas Psikologis Drive, Joshua Klapow, beranggapan, dengan cara tidak berubah- ubah mempertaruhkan keinginan diri sendiri untuk orang lain sembari menjaga rasa jengkel, benci, dan letih raga bisa membuktikan terdapatnya toxic relationship dengan diri sendiri.
Bila kalian lalu berupaya buat membuat orang lain senang, tetapi melalaikan kesehatan mentalmu sendiri, kalian tidak hendak bisa melindungi alas yang segar serta normal dalam hidup.
4. Kalian memiliki self- esteem yang rendah
Apakah kalian sering ucapan pada diri sendiri ataupun yakin kalau dirimu kurang baik, tidak bernilai, serta tidak layak dicintai? Bila iya, bagi pekerja sosial klinis berlisensi Leah Cohen, kalian bisa jadi memiliki harga diri ataupun keyakinan diri kecil, yang ialah ciri dari toxic relationship dengan diri sendiri.
Dibilang Joshua Klapow, memusuhi diri sendiri membuat kalian memandang diri sendiri dengan cara minus. Kalian juga berpotensi menganggap diri sendiri semacam itu.
5. Dahaga pengesahan dari orang lain
Siapa yang tidak senang kala memperoleh aplaus ataupun perkata penyemangat? Rasa- rasanya, tidak terdapat yang begitu, mengenang keadaan itu dapat membuat siapa juga merasa suka sebab dicermati serta dinilai.
Nah, hendak namun, apabila kalian lebih kerap mencari penerangan sejenis itu dari orang lain, kalian kayaknya butuh merenungkan kenapa begitu.
Sanggup berikan pengesahan serta penerangan pada diri sendiri merupakan coping mechanism yang segar. Ini bisa tingkatkan keyakinan diri dengan cara penting serta memberimu anggapan diri yang jauh lebih positif.
Bagi Joshua Klapow, kala kalian tidak bisa melaksanakan ini, namun dengan cara tertib memercayakan orang lain buat membuat kamu merasa aman dengan diri sendiri,“ Kalian tidak lagi autentik dalam komunikasi serta interaksimu dengan orang lain sebab kalian fokus buat mencari pengesahan ataupun termakan oleh sikap mencacat diri sendiri.”
Ladies, itu ia 5 ciri kalian terperangkap dalam toxic relationship dengan diri sendiri. Bila kalian mengetahui terdapatnya isyarat itu dalam dirimu, segeralah ambil aksi dengan memperjuangkan pergantian sampai memohon dorongan handal.
