Site icon Wanita Indonesia

Bolehkah Bunda Hamil Minum Obat Batuk Cair?

WanitaIndonesia.co – Salah satu penyakit yang biasa dirasakan banyak orang dikala situasi badan lagi tidak bugat merupakan batu berdahak. Betul Moms, batu berdahak biasanya dipicu oleh kerongkongan yang terasa kering ataupun berlendir. Sering- kali, batu berdahak pula diakibatkan oleh respon alergi serta santapan yang mempunyai rasa menusuk.

Buat menanggulangi permasalahan itu, umumnya banyak orang komsumsi obat batu berdahak cair yang banyak dijual di pasaran. Tidak hanya lebih efisien, obat batu berdahak cair umumnya pula mempunyai bonus rasa, semacam mint serta jahe. Tetapi, apakah bunda berbadan dua bisa komsumsi kala lagi batu berdahak? Ikuti uraian selanjutnya ini begitu juga diambil dari Verywell Family.

Bunda Berbadan dua Minum Obat Batu berdahak Cair, Bisa Enggak Betul?

Bagi Kecia Gaither, MD, MPH, FACOG, ketua layanan perinatal di Pusat Kesehatan Kedokteran serta Psikologis Lincoln, obat batu berdahak cair umumnya memiliki mentol selaku pelega kerongkongan.

“ Sebagian materi bonus buat obat batu berdahak bisa jadi tercantum bonus herbal natural, semacam mint serta daun timi,” ucapnya.

Materi itu biasanya tidak beresiko untuk bunda berbadan dua. Walaupun sedemikian itu, bunda senantiasa wajib memeriksa materi lain yang tercantum dalam obat batu berdahak cair. Salah satunya merupakan pemanis.

“ Untuk mereka yang mengidap diabet pra- kehamilan ataupun gestasional, berarti buat mengenali kalau obat batu berdahak memiliki pemanis ataupun sirup jagung yang bisa berakibat pada pengawasan glikemik pada perempuan dengan situasi ini,” nyata dokter. Gaither.

Walaupun dengan cara biasa obat batu berdahak cair bisa disantap bunda berbadan dua, hendaknya bunda senantiasa periksakan diri dikala hadapi batu berdahak. Terlebih bila batuknya tidak menyambangi membaik dalam berhari- hari.

“ Kamu wajib bertanya dengan dokter ataupun suster bila hadapi batu berdahak sepanjang kehamilan, alhasil penilaian serta konsep pemeliharaan yang pas bisa diawali, paling utama dalam kondisi endemi COVID- 19 dikala ini,” ucap Cynthia Gyamfi- Bannerman, MD, MS., guru besar di Unit Kebidanan, Ginekologi, serta Ilmu Pembiakan di UC San Diego Health Science.

Tidak hanya itu, butuh diwaspadai pula isi etilen glikol serta dietilen glikol yang luang membuat semua penyebaran obat cair di Indonesia dilarang oleh BPOM terpaut permasalahan kandas ginjal kronis pada anak.

Sayangnya isi ini banyak yang tidak tercatat di bungkusan sebab karakternya cuma selaku pengencer. OIeh sebab itu berarti buat bertanya dengan dokter saat sebelum bunda berbadan dua komsumsi obat cair.

Bunda berbadan dua pula dapat memakai metode pengganti buat menyurutkan batu berdahak. American College of Obstetricians and Gynecologist( ACOG) menganjurkan bunda buat minum 10 cangkir bermuatan 240 ml per hari buat memudahkan batu berdahak. Metode natural yang lain buat menanggulangi batu berdahak dikala berbadan dua ialah berkumur dengan air garam serta minum air panas dengan perasan lemon serta madu.

Dokter. Gaither mengingatkan buat lekas periksakan diri ke dokter bila batu berdahak pada bunda berbadan dua meningkat akut serta tidak menyambangi membaik.

“ Amat berarti buat menemui dokter Kamu bila Kamu hadapi sakit kerongkongan, meriang, serta kesusahan bernapas sebab ini bisa jadi menunjukkan suatu yang lebih sungguh- sungguh dari peradangan virus umumnya,” pungkasnya.

 

Exit mobile version