wanitaindonesia.co, Jakarta – Kuliner Heritage yang berasal dari dapur kerajaan senantiasa membuat penasaran banyak orang.
Merupakan pilihan tepat mendapatkan pengalaman bersantap yang berbeda, tak terlupakan.
Momen langka ini, kini bisa dirasakan masyarakat Jakarta, serta para wisatawan yang berkunjung ke pusat perbelanjaan Sarinah.
“Jika ditarik garis sejarah, Sarinah hadir dari buah pemikiran jenius Soekarno yang cikal bakal nenek moyang beliau berasal dari keluarga kerajaan Bali. Menjadi hal menarik, lebih dari sekedar berkolaborasi karena hadir ikatan batin yang kuat melalui sajian dan tempat bersantap, “ujar Billy Hartono Salim, pemilik Bali Timbungan.
Menurut naskah kuno Dharma Caruban, Bebek Timbungan merupakan menu peninggalan kerajaan Bali kuno sejak abad ke 17 Masehi!
Bebek menjadi hewan olahan penting dalam kuliner masyarakat Bali, yang sekarang menjadi identitas kuliner Bali yang khas mendunia.
Billy yang berpengalaman di industri kuliner mempertahankan keseluruhan proses memasak, menyesuaikan dengan zaman di restoran Bali Timbungan.
Keistimewaan sajian Bebek Timbungan ada pada penggunaan bumbu basa genep, terdiri dari 15 macam rempah. Yang mana sebagian rempah kering akan disangrai untuk mengeluarkan aromanya, sehingga ketika disantap akan tercium aroma harum sedap.
Proses memasak dilakukan dalam waktu panjang, bebek berbumbu dimasukkan ke dalam tabung bambu. Dimasak dengan media penghantar panas berupa bara api dan asap. Cara ini menghasilkan rasa
bumbu meresap sempurna, daging bebek tersaji empuk tapi tetap terjaga juicynya. Efek asap selama proses memasak menghadirkan aroma smokey yang bagi sebagian foodie dianggap sebagai sajian eksotis.
Upaya Billy yang sukses menghadirkan citarasa masa lampau Bali ke masa kini berbuah manis. Restoran Bebek Timbungan di Bali berturut-turut dinobatkan sebagai Best of Best Balinese Food Festival, serta predikat sebagai kuliner Bali otentik terlezat dengan penyajian menarik, serta pelayanan terbaik.
Resto yang terletak di lobi utara Sarinah menghadirkan konsep penyajian Megibung, khas dari Kabupaten Klungkung – Bali.
Bebek Timbungan serta ragam kuliner penyerta yang kelezatannya paripurna diletakkan pada dulang.
Sebagian besar suku di Indonesia mengenal teknik penyajian menggunakan dulang.
Dulang Bali dibuat dengan menggunakan kayu terbaik, dengan bagian kaki di tengah, serta berpenutup dari material serupa. Agar terlihat mewah, bagian pinggir dulang diukir, dicat, serta diberi aksen emas.
Di sini, beragam olahan bercitarasa rasa lezat kian nyata, menawarkan sensasi kenikmatan bersantap sambil melestarikan budaya adiluhung bangsa. (RP).