wanitaindonesia.co – Angina pectoris ataupun angin bersandar merupakan perih dada yang terjalin sebab terganggunya gerakan darah ke otot jantung. Situasi ini pula lazim dirasakan oleh seorang yang mengidap penyakit jantung koroner.
Lebih persisnya, angin bersandar merupakan perih dada yang diakibatkan terhambatnya cadangan zat asam dalam darah ke otot jantung. Umumnya, angin bersandar beresiko dirasakan oleh seorang yang melaksanakan kegiatan berat yang membuat otot jantung butuh bertugas lebih keras.
Baca Juga: Bikin Rutinitas Tenis Bareng Teman Jadi Lebih Seru dengan Cara Ini!
Tidak hanya itu, terdapat pemicu dan pertanda penyerta angin bersandar yang lain yang berarti buat Kamu tahu selaku wujud kecermatan. Selanjutnya uraiannya.
Apa itu Angin Bersandar( Angina pectoris)?
Sesungguhnya, apa itu angin bersandar? Angina pectoris ataupun pula diketahui dengan angin bersandar merupakan perih dada yang terjalin sebab terganggunya gerakan darah yang bawa zat asam ke otot jantung.
Lebih persisnya, angin bersandar merupakan situasi yang diakibatkan oleh penyumbatan pada pembuluh darah jantung. Penyumbatan pembuluh darah dapat dipengaruhi oleh sebagian aspek, salah satunya ialah gundukan lemak ataupun kolesterol berlebih di dalam badan.
Sebab seperti itu, angin bersandar lazim dirasakan oleh seorang yang mengidap penyakit jantung koroner. Di sisi itu, angin bersandar ini kerap kali terjalin dengan cara tiba- tiba, terlebih kala lagi melaksanakan kegiatan berat yang membuat jantung bertugas lebih keras.
Pemicu Angin Duduk
Betul, pemicu angin bersandar merupakan penyempitan pada pembuluh darah koroner di jantung. Perihal itu hendak membuat gerakan darah yang bawa zat asam ke jantung jadi tertahan ataupun apalagi terhambat.
Tidak hanya itu, terdapat sebagian perihal yang bisa tingkatkan resiko terbentuknya angin bersandar pada seorang. Perihal itu di antara lain:
- Menderita penyakit diabet, darah tinggi( titik berat darah besar), ataupun kolesterol tinggi
- Menderita penyakit jantung, semacam kendala bentuk jantung dan pembengkakan jantung
- Keunggulan berat tubuh ataupun obesitas
- Tidak sering berolahraga
- Style hidup tidak segar, semacam komsumsi alkohol kelewatan serta merokok
- Berumur di atas 45 tahun
- Berolahraga tanpa melaksanakan pemanasan terlebih dahulu
Pertanda Angin Duduk
Pertanda angin bersandar yang sangat biasa dialami oleh pengidapnya merupakan perih pada bagian dada. Tidak hanya perih pada bagian dada, terdapat pertanda angin bersandar yang lain yang berarti buat Kamu tahu. Ada pula pertanda lain dari angin bersandar merupakan selaku selanjutnya:
- Perih pada bagian dada. Umumnya perih dada ini mempunyai identitas yang khas, ialah terasa semacam ditekan ataupun kejatuhan barang berat di bagian dada. Rasa perih ini pula diiringi rasa dibakar yang menyebar sampai ke tangan kiri, leher, rahang, serta punggung.
- Ketat napas
- Pusing serta mual
- Saat sebelum terjalin serbuan, badan gampang merasa lelah
- Pingsan
- Keringat dingin
Metode Menanggulangi Angin Duduk
Bantuan awal angin bersandar yang bisa dicoba merupakan dengan mengakhiri kegiatan secepatnya bisa jadi. Kamu dianjurkan buat istirahat serta menata nafas supaya badan merasa lebih tenang. Setelah itu, Kamu pula hendaknya tiduran dengan posisi kepala lebih besar dari pada tubuh.
Bila telah sempat hadapi angin bersandar lebih dahulu, Kamu bisa komsumsi obat yang diresepkan dokter buat menyurutkan perih dada.
Bila pertanda angin bersandar tidak menyambangi mereda, hendaknya lekas datangi dokter supaya memperoleh penindakan kedokteran yang pas. Setelah itu, dokter hendak mengecek situasi jantung Kamu terlebih dulu.
Terdapat sebagian pengecekan yang hendak dicoba oleh dokter dalam menanggulangi angin bersandar, di antara lain ialah:
- Pengecekan elektrokardiogram
- Pengecekan darah
- Pengecekan ekokardiografi
- Rontgen
- CT Scan
Setelah itu, penyembuhan kedokteran yang hendak dokter jalani dalam menanggulangi angin bersandar merupakan selaku selanjutnya:
- Pemberian obat- obatan, semacam obat pengencer darah, nitrat, penghalang beta, antagonis kalsium, serta ACE inhibitor.
- Pembedahan bypass
- Pemasangan cincin ataupun ring pada jantung
Metode Menghindari Angin Duduk
Buat menghindarinya, terdapat sebagian metode menghindari angin bersandar yang bisa Kamu jalani, semacam mempraktikkan pola hidup segar.
Ada pula pola hidup segar yang bisa dicoba selaku usaha menghindari angin bersandar merupakan selaku selanjutnya:
- Komsumsi santapan segar dan bergizi balance. Kamu pula bisa memenuhi menu setiap hari dengan bermacam berbagai santapan segar buat jantung.
- Menyudahi merokok.
- Tidak komsumsi alkohol dengan cara kelewatan.
- Diet buat melindungi berat tubuh supaya senantiasa sempurna.
- Berolahraga dengan cara teratur.
- Teratur mengendalikan titik berat darah.
- Teratur mengendalikan kandungan kolesterol dan gula darah dalam badan.
- Miliki Penindakan Kedokteran di Rumah Sakit Bermutu!
Semacam seperti itu keterangan hal angin bersandar ataupun angina pectoris yang bisa di informasikan. Akhirnya, angin bersandar merupakan permasalahan kesehatan yang dengan cara biasa diisyarati dengan timbulnya rasa perih pada dada.
Oleh karena itu, bila Kamu mempunyai keluhkesah perih di dekat dada, Kamu bisa langsung bertanya dengan dokter secepatnya bisa jadi.