WanitaIndonesia.co, Jakarta – Pandemi telah memberikan pelajaran kepada masyarakat Indonesia diantaranya untuk selalu menjaga kebersihan dengan mencuci tangan yang benar sesuai arahan WHO.
Sejumlah penelitian membuktikan orang yang rutin mencuci tangan sebelum berkegiatan, serta setelah berkegiatan lebih minim risikonya terserang penyakit oleh virus, bakteri,maupun kuman.
Membiasakan anak-anak untuk mencuci tangan sebenarnya sangat mudah dilakukan jika orang tua, serta anggota keluarga lainnya mengajarkan dan mencontohkannya langsung.
Namun karena abai, serta belum muncul kesadaran para orang tua, cuci tangan dianggap hal yang remeh-temeh, seringkali diabaikan. Pun kondisi ketersediaan air bersih turut menunjang kebiasaan baik untuk mencuci tangan.
Di sebagian daerah masih terkendala oleh akses air bersih yang mencukupi, sehingga kebiasaan baik ini sulit untuk dilakukan. Masih sering dijumpai tradisi lama mencuci tangan sebelum makan bersama dengan menggunakan mangkuk kecil (kobokan) tanpa sabun. Walau sudah baik, tapi belum tepat, karena tak mampu membunuh kuman, bakteri, serta virus.
5 Momen Penting Harus Mencuci Tangan
Dalam memeringati Hari Cuci Tangan Sedunia 2022 sekaligus menyambut Piala Dunia FIFA 2022 Lifebuoy menyebarkan press release kampanye #JuaraCuciTangan guna menggalakkan Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) yang harus dilakukan pada 5 penting melalui olahraga Sepak Bola.
Menkes Budi Gunadi Sadikin menyampaikan di tengah pandemi Covid-19 kebiasaan CTPS terbukti memiliki dampak luar biasa dalam pencegahan penyakit menular.
Sementara Erfan Hidayat Head of Skin Cleansing PT Unilever Indonesia Tbk mengatakan, “Sejak tahun 2004 Lifebuoy telah memulai rangkaian edukasi berkelanjutan dengan memfasilitasi CTPS yang memadai.
Salah satunya dengan menyebarluaskan edukasi pentingnya CTPS pada 5 Momen Penting Sebelum Makan, Setelah Bermain, Setelah Batuk dan Bersin, Setelah dari Kamar Kecil atau Kamar Mandi, dan Ketika Pulang ke Rumah, “pungkasnya.
Pada kesempatan yang sama Prof. Dr. Zubairi Djoerban, SpPD KHOM Ketua Satgas Penanganan Covid-19 menyampaikan, “Dengan CTPS kita dapat mencegah penularan Covid-19, juga mencegah penyakit menular yang lain.
Untuk menyebarluaskan kampanye ini, serangkaian kegiatan online dan offline diselenggarakan, diantaranya Lifebuoy mengajak ribuan siswa-siswi Sekolah Dasar di Jabodetabek untuk mengirimkan video tentang cara kreatif menerapkan CTPS pada 5 Momen Penting. Video paling kreatif akan mendapatkan hadiah coaching clinic dari pelatih Tim Nasional U-17 Bima Sakti dan Kim Kurniawan. (RP).