WanitaIndonesia.co– Penjabat (Pj) Gubernur Banten, Al Muktabar, melakukan tinjauan di Kawasan Industri Terpadu Wilmar (KITW), khususnya di PT Wilmar Padi Indonesia – Serang, guna memastikan ketersediaan produksi beras menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
Dalam keterangannya, Al Muktabar menekankan bahwa kunjungan ini berkaitan erat dengan meningkatnya konsumsi menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru. “Kunjungan ini punya keterkaitan kuat mengenai hal tersebut, karena menjelang Natal dan Tahun Baru ini akan naik tingkat konsumsinya, seperti beras dan produk pangan lainnya,” ungkapnya.
Al Muktabar menyampaikan bahwa pihak PT Wilmar Padi Indonesia – Serang telah memberikan informasi bahwa ketersediaan beras untuk produksi cukup hingga akhir tahun ini, memberikan kepastian terhadap pasokan bahan produksi di musim liburan.
Selain memastikan ketersediaan bahan produksi, Al Muktabar juga ingin mengevaluasi kemampuan produksi beras di Provinsi Banten, terutama yang dihasilkan oleh PT Wilmar Padi Indonesia – Serang. “Ini bagian upaya kita Pemprov Banten untuk mengecek kemampuan pangan kita. Jika produk hulu kita terjamin dengan baik, maka ketahanan pangan kita dapat kuat, bahkan ditingkatkan untuk mencapai kedaulatan pangan, khususnya pada beras,” katanya.
Dalam kunjungannya, Al Muktabar turut melihat secara langsung proses produksi beras yang dilakukan PT Wilmar Padi Indonesia – Serang, yang menggunakan teknologi berkualitas tinggi. “Jadi siklusnya luar biasa dan itu juga untuk memastikan mutu yang dihasilkan dapat terukur,” tambahnya.
Sementara itu, Byron Oswald Salim, Head Industrial Estate of Wilmar Indonesia & BD. Wilmar Group Indonesia, menyambut baik kunjungan tersebut. “Ini menjadi momen yang berharga bagi kami atas kunjungan Pj Gubernur Banten. Tadi kami juga menyampaikan proses produksi dari awal sampai akhir, terutama di PT Wilmar Padi Indonesia-Serang,” ujarnya.
Byron Oswald Salim juga menegaskan bahwa hingga akhir tahun ini, ketersediaan bahan produksi, khususnya untuk komoditas beras, sudah cukup. “Kami rasa ketersediaan cukup dan kami berharap ketahanan pangan di Provinsi Banten dapat lebih baik lagi kedepannya,” pungkasnya.
Dengan kunjungan ini, diharapkan kerja sama antara pemerintah dan industri dapat memastikan ketersediaan bahan produksi yang cukup, menjaga ketahanan pangan, dan mendukung kelancaran perayaan Natal dan Tahun Baru di Provinsi Banten. (Adv)
