Site icon Wanita Indonesia

Acha Septriasa Tegaskan Kabar Dirinya Hanya Terima Nafkah Rp 1 Juta dari Vicky Kharisma Tidak Benar

(Sumber Foto: Instagram @septriasaacha)

WanitaIndonesia.co – Salah satu media online sempat mengabarkan bahwa Vicky Kharisma hanya memberikan nafkah sebesar Rp 1 juta kepada Acha Septriasa, meskipun diketahui pendapatan Vicky cukup tinggi dari pekerjaannya sebagai seorang profesional.

Menanggapi pemberitaan tersebut, Acha Septriasa dengan tegas membantah klaim tersebut melalui klarifikasi yang disampaikan. Sambil menyertakan tangkapan layar dari salah satu artikel media online yang memuat berita itu, Acha menegaskan bahwa informasi tersebut sama sekali tidak benar.

Dalam unggahannya di akun Instagram pribadinya, septriasaacha, ia menekankan bahwa informasi mengenai jumlah nafkah selama pernikahan itu tidak sesuai fakta. Acha menyatakan bahwa jika ada kesalahpahaman, pihaknya ingin meluruskan agar tidak terjadi simpang siur yang dapat merugikan.

Hubungan antara Acha Septriasa dan Vicky Kharisma tetap berjalan baik meskipun keduanya telah bercerai. Bahkan, keduanya sepakat untuk mengasuh anak mereka secara bersama-sama.

Acha menambahkan bahwa berita yang tidak benar dan berpotensi fitnah dapat mengganggu harmoni hubungan mereka. Untuk itu, ia memilih mengambil langkah cepat dalam memberikan klarifikasi agar kabar yang keliru tidak semakin menyebar luas dan berdampak buruk.

Acha juga menyebut bahwa mereka sedang berusaha menata kehidupan masing-masing dengan baik. Ia berharap berbagai pemberitaan yang tidak akurat tidak menghalangi tujuan mereka untuk melakukan pengasuhan anak dengan nyaman.

Di sisi lain, Acha tetap menunjukkan rasa terima kasihnya kepada media yang memberikan perhatian terhadap perceraiannya. Ia berharap fakta yang telah diklarifikasi dapat mencegah munculnya kesalahpahaman di masa depan.

Acha juga menyampaikan apresiasinya kepada pihak Pengadilan Jakarta Pusat yang telah membantu menyelesaikan proses perceraian ini dengan lancar dan baik. Dengan itu, ia berharap semua pihak dapat memahami situasi sebenarnya dan menghindari penyebaran berita yang tidak valid. (imb)

 

Exit mobile version