WanitaIndonesia.co – Kemajuan penuh emosi yang belum maksimum membuat anak kesusahan mengendalikan perasaannya. Sang kecil bisa jadi sering membuktikan rasa marah serta sedihnya. Misalnya saja anak pilu sebab ditinggal papa kegiatan, kehabisan mainannya, ataupun kecewa hendak kekalahan yang dirasakannya.
Tetapi di balik itu, kanak- kanak mengarah bimbang mengapa mereka mempunyai perasaan pilu semacam itu. Oleh karenanya, kedudukan orang berumur amat berarti buat menolong anak mengidentifikasi serta menyambut perasaannya sendiri.
Lalu, apa yang dapat dicoba bunda serta papa buat menolong anak mengalami rasa sedihnya?
Metode Tolong Anak Mengalami serta Menyambut Rasa Sedih
Perasaan pilu sebab kehabisan, kecewa, ataupun khawatir tercantum marah penting yang dipunyai kanak- kanak. Nah, saat sebelum membantunya buat menyambut rasa sedihnya, orang berumur butuh mengidentifikasi dahulu perasaan sang kecil yang sesungguhnya.
“ Kala kanak- kanak pilu, mereka tidak cuma merasakan kesedihan itu, namun pula berasumsi pertanyaan kesedihan serta berperan dengan metode yang nampak pilu,” kata psikolog klinis di Long Island, New York, Jaclyn Shlisky, Psy. D, semacam diambil dari Parents.
Pandangan mata anak ialah ciri yang sangat nyata buat mengenali apakah beliau lagi pilu ataupun tidak. Sering- kali, terdapat kesedihan yang berganti jadi amarah sebab anak belum seluruhnya mengerti dengan perasaannya. Tetapi bersamaan bertambahnya umur, anak mengarah memiliki pemahaman kalau orang tuanya bisa membantunya buat menata marah.
Moms, Kamu tidak butuh langsung berlari menghampirinya serta berupaya meredakan dikala sang kecil meratap sebab kesedihannya. Bagi Jaclyn, perihal itu malah cuma hendak menutupi suasana yang sesungguhnya tanpa menuntaskan permasalahan.
“ Kanak- kanak menginginkan metode supaya beliau dapat berkata rasa sedihnya semacam saya pilu karena…. Bila tidak memperolehnya, beliau hendak berlatih kalau perasaannya wajib diredam ternyata wajib dikatakan,” lanjut Jaclyn.
Misalnya sang kecil pilu sebab kehabisan mainan favoritnya, tanyakan perasaannya, setelah itu dengarkan dahulu bualan emosinya tanpa melaksanakan apapun bila beliau tidak memohon. Ini hendak membuat anak paham kalau Kamu hendak senantiasa terdapat dikala beliau membutuhkannya.
“ Sehabis itu, tolong menormalkan perasaannya dengan memberi narasi pertanyaan pengalaman Kamu dikala hadapi kehabisan yang serupa di umurnya. Jujurlah mengenai gimana sedihnya serta alangkah Kamu amat mau meratap dikala itu,” tutur Jaclyn.
Bicarakan pada sang kecil mengenai apa yang menolong bunda ataupun papa buat menanggulangi rasa sedihnya dikala itu. Membuktikan marah yang cocok dengan perasaan anak amat berguna buat membantunya mengalami kesedihannya.
“ Tidak permasalahan buat berkata, bunda pula pilu serta meratap durasi itu, jadi, kalian pula bisa meratap. Alhasil, anak siuman kalau perasaannya bukan suatu yang butuh ditutupi tetapi wajib diperoleh serta dialami,” pungkas Jaclyn.