Lagu ‘Menjadi Indonesia’,
Kampanye
IM3 Peringati HUT RI ke -77

Foto : Istimewa.

wanitaindonesia.co, Jakarta – Momen peringatan HUT RI dilakukan dengan berbagai cara, satu diantaranya memberi semangat kepada generasi muda untuk menjadi suluh, serta kekuatan identitas budaya bangsa.

Hal tersebut menjadi dasar IM3 berkolaborasi bersama Musisi Lintas Genre dari IM3 dengan mempersembahkan lagu ‘Menjadi Indonesia’. Lagu bergenre Hip Hop
melibatkan kolaborasi musisi lintas genre seperti Kunto Aji, Iwa K, Kill the DJ, dan Tuan Tigabelas, yang mana IM3 merupakan brand telekomunikasi lekat dalam keseharian anak muda.

Pun melihat kian banyaknya talenta anak muda berkarya, dengan menyertakan identitas dan budaya dari tempat mereka berasal seperti musik, seni tari, fashion, kuliner, serta beragam karya positif lainnya. Internet menjadi wadah bagi mereka untuk memperkenalkan karya-karya tersebut.

Chief Commercial Officer Indosat Ooredoop Hutchison, Ritesh Kumar Singh menyampaikan, “Kampanye ‘Menjadi Indonesia’
merupakan semangat merayakan keberagaman yang menjadi keunikan dan kekuatan Bangsa Indonesia. Hadir sebuah eksplorasi baru lewat karya kolaborasi yang melibatkan musisi lintas genre serta talenta dari berbagai suku dan budaya untuk menunjukkan kekuatan keberagaman Indonesia, dan musik Hip Hop.

Tokoh muda yang diceritakan dalam video musik yang tayang di YouTube IM3 mewakili karakter dari berbagai latar belakang budaya seperti musisi Hip Hop Dayu Koto (Padang), President Tidore (Maluku Utara), Ryuurevoir (Cirebon), dan Epo D’Fenomeno (Papua).

Kill the DJ yang terlibat dalam projek ini menyampaikan, “Bagi saya ‘Menjadi Indonesia’ adalah ketika kita mencintai Indonesia secara utuh, dan senantiasa bangga atas identitas diri kita masing-masing.”

Untuk mendukung kampanye ‘Menjadi Indonesia’, IM3 menghadirkan paket Freedom Internet kuota besar 100GB dan nelpon sepuasnya ke sesama pengguna IM3 dan Tri dengan diskon 45%, seharga Rp. 137.500 dari harga normal Rp. 250.000, dalam promo sensasi Merdeka, serta banyak promo menarik lainnya.

“Berharap kampanye ‘Menjadi Indonesia’ menjadi alarm buat generasi muda, bahwa dengan menciptakan karya menggunakan berbagai bahasa, budaya, dan identitas daerah lainnya menjadi identitas yang membanggakan, karena dapat dikenal secara global berkat dukungan internet, “ujar Ritesh.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini